Bola.com, Jakarta - Purwanto menjalani kehidupan baru usai pensiun sebagai ASN Pemkot Kediri. Mantan wasit terbaik Indonesia yang dijuluki Mr. Clean karena idealisme menolak suap saat memimpin pertandingan ini resmi menjabat Kades Desa Damarwulan, Kecamatan Kepung, Kabupaten Kediri.
Kepastian ini setelah Purwanto memenangkan Pilkades yang digelar, Rabu (7/12/2022). Mantan Komisi Wasit PSSI ini memperoleh dukungan terbanyak yakni 1962 suara.
Advertisement
"Kemenangan ini adalah kemenangan kita bersama. Terimakasih atas dukungan dan kepercayaannya. Semoga saya bisa mengemban amanah ini."
"Setelah pesta demokrasi ini, kita kembali pada kehidupan masing-masing untuk membangun desa Damarwulan bersama-sama," kata Purwanto di kediamannya di depan para pendukungnya.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Bekerja Amanah dan Ikhlas
Kemenangan ini bukti bahwa Purwanto bisa diterima masyarakat Desa Damarwulan. Padahal dirinya bukan warga asli desa tersebut. Namun Purwanto menikahi wanita asli desa itu.
"Saya harus belajar lagi dari nol. Belajar bagaimana menjadi seorang pemimpin yang amanah dan bekerja ikhlas untuk warga desa ini," ujarnya.
Advertisement
Jadi ASN
Pada 25 September 2021, Purwanto resmi pensiun sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkot Kediri. Mantan wasit Nasional dan FIFA era 2000-an ini pun menggelar laga Farewell Trofeo PWT 2021 sebagai tanda perpisahan dengan Stadion Brawijaya Kota Kediri, Kamis (30/9/2021).
Sejak diangkat sebagai ASN di Dinas DKLH Kota Kediri, sosok yang dijuluki Mr. Clean karena idealismenya menolak suap sebagai wasit ini dipercaya mengelola Stadion Brawijaya.
"Trofeo ini tanda perpisahan saya dengan Brawijaya. Stadion ini sudah seperti rumah bagi saya. Karena selama hampir 20 tahun bertugas di sini, saya sering tidur di stadion jika ada kegiatan seperti persiapan pertandingan atau hajatan Pemkot lainnya," katanya.
Siapa Juru Kunci Brawijaya
Sugiono bukan orang baru di sepak bola Kediri. Dia adalah ballboy Persik sejak 2001 lalu. Dia diangkat sebagai ASN Pemkot Kediri sejak 2004 sebagai hadiah dari mantan Walikota HA Maschut ketika Persik juara Divisi Utama 2003.
"Saya tak mengira Kepala Dinas LHKP Anang Kurniawan menunjuk saya sebagai pengganti Pak Pur. Ini sebagai amanah yang saya harus jalani dengan serius," kata Sugiono.
Advertisement