Bola.com, Jakarta - Persib Bandung tetap berada di jalur positif dalam mengarungi kompetisi Liga 1 2022/2023 yang kembali dilanjutkan setelah sempat tertunda selama dua bulan lebih akibat tragedi Kanjuruhan, Kabupaten Malang.
Peran Luis Milla dalam meracik tim berjulukan Maung Bandung ini memang cukup berhasil, di mana dalam dua laga secara beruntun, Persib meraih hasil positif.
Baca Juga
Advertisement
Persib Bandung meraih kemenangan atas Persik Kediri, Rabu (7/12/2022) di Stadion Manahan, Solo, dan meraup tiga poin berikutnya kala bersua Persebaya Surabaya 2-1, Sabtu (10/12/2022) di Stadion Jatidiri, Semarang.
Kemenangan yang diraih Persib secara beruntun ini memang tidak lepas dari kerja keras dari David da Silva dkk. serta strategi yang dibangun oleh Luis Milla.
Namun, setidaknya ada tiga kunci brilian yang membuat tim asal Kota Kembang ini mampu meraih hasil yang positif dalam dua laga terakhir di Liga 1 musim ini. Apa saja?
Â
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Perubahan Taktik
Kunci pertama tentunya perubahan taktik yang dibangun oleh Luis Milla. Pelatih Persib asal Spanyol tersebut memasang tiga pemain belakang (3-4-3), di mana di era Robert Alberts kerap memasang empat pemain di lini belakang.
Percobaan Luis Milla dengan memasang tiga pemain di lini pertahanan memang cukup berhasil, namun saat tertinggal skor, Milla mencoba mengubah formasi menjadi 4-4-2 atau terkadang 5-4-1.
Â
Advertisement
Lini Depan Konsisten
Kunci yang kedua tentunya konsistensi striker andalannya David da Silva sebagai daya gedor Maung Bandung di lini depan. Striker Persib asal Brasil itu terus mengalami peningkatan performa dan terlihat semakin tajam.
Sejauh ini, David da Silva sudah mengoleksi 12 gol di Liga 1 musim ini sekaligus menjadi top scorer sementara Persib Bandung. Ia bersaing dengan striker Borneo FC, Matheus Pato yang sama-sama sudah mengoleksi 12 gol.
Â
Pelapis bukan Sekadar Pelapis
Kunci yang ketiga, meningkatnya performa para pemain pelapis seperti Zalnando, Beckham Putra Nugraha, Robi Darwis, termasuk gelandang seperti Abdul Aziz Lutfi Akbar.
Peran para pemain pelapis tersebut, sejauh ini cukup membawa perubahan disaat Persib tertinggal skor, seperti halnya saat Persib menghadapi Persebaya Surabaya di Stadion Jatidiri, Semarang kemarin.
Saat Persib kebobolan 1 gol, Luis Milla mencoba memasukkan Beckham Putra Nugraha, Henhen Herdiana, dan Robi Darwis setelah menarik Dedi Kusnandar, Frets Butuan, dan Nick Kuipers.
Masuknya tiga pemain tersebut membuat Persib berbalik unggul menjadi 2-1 atas Persebaya Surabaya.
Advertisement