Bola.com, Semarang - Terhentinya BRI Liga 1 2022/2023 selama dua bulan lebih tidak membawa perubahan terhadap tren positif yang diraih Persib Bandung.
Ya, tim berjulukan Maung Bandung itu tetap berada dijalur kemenangan dalam dua laga secara beruntun dengan raihan enam poin, masing-masing menang telak 3-0 atas Persik Kediri dan menang 2-1 atas Persebaya Surabaya.
Baca Juga
Bojan Hodak Ungkap Kemungkinan Persib Ladeni Borneo FC di Stadion GBLA, Sudah Cek dan Jajal Lapangan
Mepet dengan AFC Champion League 2, Persib Ajukan Permohonan Perubahan Jadwal Kontra Bali United
3 Pemain Persib Dipanggil TC Timnas Indonesia untuk Piala AFF 2024, Bojan Hodak Kehilangan tetapi Tetap Mendukung
Advertisement
Perubahan strategi yang dibangun Luis Milla memang berpengaruh besar terhadap hasil positif yang diraih David da Silva dkk.
Secara keseluruhan, Luis Milla mengubah formasi menjadi 3-4-3 sejak dipercaya menjadi juru taktik Persib Bandung.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Formasi 3-4-3
Saat menghadapi Persik Kediri, pelatih Persib Bandung asal Spanyol tersebut tetap memasang formasi 3-4-3 seperti laga-laga sebelumnya, yakni Nick Kuipers, Achmad Jufriyanto, Daisuke Sato (belakang).
Kemudian, Abdul Aziz, Beckham Putra, Dedi Kusnandar, dan Henhen Herdiana (tengah), lalu Zalnando, David da Silva, dan Ciro Alves (depan).
Formasi itu cukup berhasil dimana David da Silva mampu menciptakan brace masing-masing pada menit 12 dan 19 setelah menerima umpan-umpan matang dari sisi sayap, salah satunya umpan dari Zalnando.
Advertisement
Strategi Jitu
Pada babak kedua, Luis Milla mencoba memasukkan Febri Hariyadi. Masuknya pemain bernomor punggung 13 itu menambah ketajaman dalam membangun serangan.
Terbukti, Febri yang dimasukkan pada babak kedua mampu mencetak gol ke gawang Persik Kediri pada menit 67. Skor 3-0 pun tidak berubah hingga laga usai.
Sama saat melawan Persebaya Surabaya. Luis Milla tetap memasang formasi 3-4-3, yakni Ahmad Jupriyanto, Victor Igbonefo, Nick Kuipers (belakang), Zalnando, Dedi Kusnandar, Daisuke Sato, Frets Butuan (tengah), Ciro Alves, David da Silva, Febri Hariyadi (depan).
Strategi Berbuah Comeback
Namun, pada babak kedua Luis Milla mengubah formasi dari 3-4-3 menjadi 4-4-2 saat Persib sudah tertinggal skor 0-1. Dalam perubahan formasi ini, Luis Milla cukup berani dengan menarik pemain bertahan andalannya, Nick Kuipers.
Bek asal Belanda itu digantikan Henhen Herdiana, sehingga di depan mengandalkan duet striker asal Brasil, David da Silva dan Ciro Alves. Perubahan formasi itu ternyata berhasil, David dan Ciro akhirnya mampu mencetak gol sehingga Persib berbalik unggul menjadi 2-1 atas Persebaya.
Gol pertama dilesakkan Ciro Alves pada menit 63 setelah menerobos lini pertahanan Persebaya Surabaya. Kemudian gol sontekan David da Silva pada menit ke 75 setelah melewati penjaga gawang Persebaya Surabaya, Ernando Ari Sutaryadi.
Advertisement
Posisi Persib
View this post on Instagram