Sukses


Thailand Siapkan Senjata Rahasia untuk Piala AFF 2022, Timnas Indonesia Kudu Waspada

Bola.com, Jakarta - Para pesaing Timnas Indonesia di Grup A Piala AFF 2022 mulai menyiapkan eksperimen demi eksperimen. Satu di antara yang patut diwaspadai ialah perubahan posisi pemain andalan Thailand pada laga uji coba menuju turnamen dua tahunan tersebut.

Saat menjamu Myanmar pada laga uji coba di Stadion Thammasat, Pathum Thani, Minggu (11/12/2022), Timnas Thailand memberikan peran baru untuk pemain yang pernah berkarier di J League, Theerathon Bunmathan.

Untuk diketahui, Theerathon merupakan pemain yang kerap beroperasi sebagai bek kiri. Namun, saat uji coba jelang Piala AFF 2022, dia dipasang untuk mengisi lini tengah.

Pelatih Timnas Thailand, Alexandre Polking, menyebut, peran baru yang diberikan untuk pemain berusia 32 tahun itu sudah sempat didiskusikan bersama.

"Soal bermainnya Theerathon Bunmathan yang beroperasi sebagai gelandang pada laga ini, hal itu sebelumnya sudah didiskusikan sebelum memulai pemusatan latihan," kata Alexandre Polking seperti dikutip dari TH Sport.

 

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 5 halaman

Sesuai Keinginan Pemain

Pelatih yang akrab disapa Mano Polking itu menjelaskan, reposisi yang dilakukan untuk eks-bek Yokohama F Marinos itu memang disesuaikan dengan keinginan pemainnya.

Bersama Buriram United pada ajang Thai League 1 musim ini, Theerathon memang lebih banyak dipasang sebagai gelandang bertahan.

Dari total 15 pertandingan, ia sudah 10 kali diplot sebagai gelandang bertahan, sedangkan lima sisanya bermain sebagai bek kiri.

"Saya menanyakan posisi apa yang ingin dia mainkan. Dia pun menyebut bahwa ingin bermain sebagai gelandang karena ini posisi yang dia dapatkan di Buriram United," kata Mano Polking.

 

3 dari 5 halaman

Disesuaikan dengan Kebutuhan Tim

Mano Polking menyampaikan, penempatan Theerathon Bunmathan di lini tengah belum tentu menjadi satu-satunya pilihan yang diambil.

Pelatih berpaspor Jerman itu mengakui, dalam momen-momen tertentu Tim Gajah Perang membutuhkan peran sang pemain di pos bek kiri.

Dengan demikian, keputusan yang diambil nantinya akan disesuaikan dengan kebutuhan. Namun, ia senang timnya punya lebih banyak opsi dan variasi.

"Namun, hal ini bukan berarti dia akan bermain di posisi tersebut pada semua pertandingan di Piala AFF 2022," ujarnya.

"Pada laga tertentu, kami mungkin membutuhkan dia bermain sebagai bek kiri. Namun, untuk saat ini, dia bermain sangat bagus di lini tengah. Makanya, ini adalah opsi yang bagus untuk kami," tambahnya.

 

4 dari 5 halaman

Tetap Berbahaya

Meski area operasinya bergeser di lini tengah, pemain yang pernah memperkuat Vissel Kobe tersebut masih saja memberikan ancaman berbahaya untuk pertahanan lawan.

Terbukti dia kerap kali mengirim umpan silang ke tengah lapangan. Satu di antaranya berbuah gol, karena salah diantisipasi Nyein Chan dan menghasilkan gol bunuh diri untuk Thailand pada laga kontra Myanmar.

Tak hanya itu, ia juga mencetak satu assist ketika menyodorkan bola kepada Sarach Yooyen yang diakhiri dengan sepakan keras dari luar kotak penalti.

5 dari 5 halaman

Hasil Drawing Piala AFF 2022:

Sepak Bola Indonesia

Video Populer

Foto Populer