Bola.com, Jakarta - Kemenangan telak yang diraih timnas Malaysia atas Kamboja pada laga uji coba internasional masih menyisakan sejumlah catatan. Terdapat beberapa kekurangan yang harus diperbaiki menjelang Piala AFF 2022.
Pada pertandingan itu, timnas Malaysia sebetulnya mampu menggasak Kamboja dengan skor yang telak, yakni 4-0. Namun, ada faktor konsistensi yang patut menjadi daftar evaluasi sebelum Piala AFF 2022.
Baca Juga
Head to Head Timnas Indonesia Vs Arab Saudi: Pemain Abroad Merah Putih Menang Banyak, Tetapi Rekor Pertandingan Tekor
Bursa Transfer Paruh Musim BRI Liga 1 2024 / 2025 Bakal Panas: Siapa Lagi yang Merapat Selain Eks Bek Lazio?
Jay Idzes Berikan Jersey Venezia untuk 2 Pemain Timnas Indonesia: Bagus Mana Witan atau Marselino?
Advertisement
Menurut bek tengah timnas Malaysia, Sharul Nazeem Zulpakar, performa para pemain bertahan skuad Harimau Malaya masih butuh konsistensi untuk tampil penuh sepanjang laga.
“Saya merasa bahwa lini pertahanan bermain sangat bagus pada babak pertama jika dibandingkan setelah turun minum,” kata Sharul Nazeem seperti dilansir dari Bernama.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Kelelahan dan Kehilangan Fokus
Bek berusia 23 tahun itu mengatakan, performa barisan pertahanan skuad Harimau Malaya pada laga kontra Kamboja masih belum bisa dikatakan stabil.
Pasalnya, mereka masih memperlihatkan kelemahan yang harus diperbaiki. Menurut Sharul, hal ini disebabkan oleh faktor kelelahan dan kehilangan fokus.
“Hal itu mungkin saja disebabkan karena kelelahan dan kehilangan fokus. Jadi, para pemain bertahan harus belajar dari hal ini dan memperbaikinya pada laga uji coba selanjutnya melawan Maladewa,” ujarnya.
Advertisement
Tertolong Duet Naturalisasi di Lini Tengah
Terlepas dari kekurangan itu, Sharul Nazeem turut mengakui bahwa barisan pertahanan skuad Harimau Malaya tertolong oleh penampilan ciamik duo naturalisasi di lini tengah.
Pasalnya, performa Stuart Wilkin dan David Rowley memainkan peran double-pivot di lini tengah mampu menjadi filter penting untuk menyaring serangan lawan.
Karena performa dua pemain naturalisasi itu, Sharul Nazeem mengakui bahwa lini bertahan bisa bermain lebih tenang karena cukup terbantu dengan kehadiran keduanya.
“Stuart Wilkin dan David Rowley bermain cukup bagus, terutama dalam memenangkan bola. Jadi, hal ini sangat memudahkan kami di sektor pertahanan,” kata pemain Selangor FC ini.
Duet Empat Pemain Bertahan
Pada laga kontra Kamboja, pelatih timnas Malaysia, Kim Pan-gon, memasang empat bertahan. Mereka adalah Azam Azmi (Terengganu FC), Sharul Nazeem (Selangor FC), Khuzaimi Piee (Selangor FC), dan V Ruventhiran (Selangor FC).
Dengan kata lain, sebetulnya pemain-pemain ini sudah bisa memahami keinginan satu sama lain karena berasal dari klub yang sama, yakni Selangor FC.
Namun, hanya Sharul Nazeem dan Azam Azmi yang mendapat kesempatan penuh pada laga ini, sedangkan dua nama lain ditarik keluar pada babak kedua.
Advertisement
Panaskan Mesin Jelang Piala AFF 2022
Timnas Malaysia masih menyisakan satu pertandingan pemanasan menjelang Piala AFF 2022. Mereka dijadwalkan menghadapi Maladewa pada laga uji coba, Rabu (14/12/2022).
Ini menjadi persiapan terakhir skuad Harimau Malaya sebelum memulai kampanyenya di Grup B. Untuk laga perdana, mereka akan menantang Myanmar. Duel ini bakal berlangsung pada Rabu (21/12/2022).
Pembagian Grup
Advertisement