Bola.com, Jakarta - BRI Liga 1 2022/2023 sudah memasuki pekan ke-14. Beberapa dinamika menarik mewarnai liga sepak bola level tertinggi di Indonesia ini.
PSM Makassar sampai saat ini masih memiimpin klasemen BRI Liga 1. Namun, beberapa klub lain seperti Bali United dan Borneo FC Samarinda menempel ketat PSM.
Baca Juga
Termasuk Evandro Brando, Parade Gol yang Menyayat Hati di Menit Akhir Laga Sepanjang BRI Liga 1 2024 / 2025
BRI Liga 1: Sudah Bukan Berposisi Striker, Flavio Silva Lebih Nyaman Jadi Winger Persebaya?
BRI Liga 1 2024 Rehat Sepekan karena Pilkada Massal, Desember Langsung Tancap Gas Lagi dengan Jadwal Super Padat
Advertisement
Selain di papan atas, persaingan para pelatih lokal untuk bisa selamat dari pemecatan pun menarik untuk disimak.
Sejauh ini paling tidak ada tiga nama pelatih lokal yang bisa terancam posisinya. Klub yang ditukangi tiga pelatih ini sedang berada dalam situasi yang kurang menyenangkan di BRI Liga 1 musim ini.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Seto Nurdiyantoro (PSS Sleman)
Seto Nurdiyantoro adalah nama pelatih lokal pertama yang posisinya bisa terancam. PSS Sleman yang ditukangi Seto memang tampiil tidak maksimal sejauh ini.
PSS Sleman menempati posisi ke-15 klasemen sementara dengan 13 poin. Tim Elang Jawa hanya berjarak dua poin saja dari zona degradasi.
PSS Sleman memang mengalami permasalahan yang cukup pelik pada musim ini. Mereka beberapa kali dilanda badai cedera. Bahkan, ada beberapa pertandingan di mana PSS harus merelakan belasan pemainnya absen akibat cedera.
Selain itu penampilan empat pemain asing PSS Sleman juga bisa dikatakan mengecewakan. Hanya Ze Valente dan Tallyson Duerta yang tampil cukup apik.
Advertisement
Widodo Cahyono Putro (Bhayangkara FC)
Bhayangkara FC konsisten menempati posisi tiga besar sejak Liga 1 digulirkan pada 2017. Namun, pada musim ini BFC mengalami penurunan.
Tim yang dijuluki The Guardian itu menempati posisi ke-14 klasemen sementara dengan 13 poin. Mereka hanya unggul selisih gol atas PSS Sleman yang tepat di bawah ada mereka.
Kondisi itu bisa mengancam pekerjaan sang pelatih, Widodo Cahyono Putro. Jika BFC tak kunjung membaik penampilannya, Widodo bisa saja didepak dari kursi pelatih Bhayangkara.
Rahmad Darmawan (RANS Nusantara)
Rahmad Darmawan sempat lama menyandang status sebagai pelatih lokal terbaik. Coac RD cukup sering menjadi juara, terutama ketika masih menukangi Persipura Jayapura dan Sriwijaya FC.
Namun, Rahmad mendapatkan tantangan berat di BRI Liga 1 2022/2023. Tim asuhannya, RANS Nusantara sedang berjuang di zona degradasi.
Sebagai tim promosi, RANS sebenarnya cukup ambisius dengan mendatangkan beberapa pemain bintang. Namun, penampilan Prestige Phoenix sampai sekarang belum maksimal.
RANS Nusantara untuk saat ini menempati posisi ke-16 klasemen sementara dengan 11 poin. Namun, peluang RANS untuk naik ke poisisi yang lebih baik masih sangat terbuka.
Advertisement