Sukses


4 Catatan Menarik Jelang Duel Antara Persis Solo vs Persib Bandung di BRI Liga 1

Bola.com, Yogyakarta - Sejumlah fakta menarik tersaji menjelang pertandingan pekan ke-15 kompetisi BRI Liga 1 2022/2023 yang akan mempertemukan Persis Solo melawan Persib Bandung.

Menurut jadwal, duel antara Persis Solo kontra Persib Bandung ini akan berlangsung di Stadion Sultan Agung (SSA), Bantul, Minggu (18/12/2022), pukul 16.15 WIB.

Laskar Sambernyawa memang belum bisa tampil konsisten pada lanjutan kompetisi ini karena mereka belum bisa meraih tiga poin pada dua laga terakhirnya.

Sementara itu, rantai kemenangan Pangeran Biru juga baru saja kandas setelah ditahan imbang Dewa United dengan skor 1-1 pada laga sebelumnya.

Menjelang bentrok antara Persis kontra Persib ini, ada sejumlah fakta menarik yang mengiringinya. Berikut Bola.com menyajikan ulasannya.

 

 

 

 

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 6 halaman

Rekor Istimewa Luis Milla

Sejak Luis Milla menjabat sebagai pelatih kepala, Persib Bandung sukses mencatatkan performa yang istimewa di Liga 1 2022/2023. Pasalnya, dari enam pertandingan, mereka tak pernah terkalahkan.

Hasil yang dibukukan juga terhitung luar biasa. Sebab, Maung Bandung sempat melewati lima pertandingan dengan kemenangan beruntun.

Tren itu dicatatkan saat bersua Rans Nusantara FC (2-1), Arema FC (2-1), Barito Putera (5-2), Persik Kediri (3-0), dan Persebaya Surabaya (2-1). Sayangnya, tren ini harus berakhir setelah ditahan imbang Dewa United dengan skor 1-1.

Catatan kemenangan beruntun itu tentu sangat kontras dengan hasil yang diraih Persib Bandung pada enam laga awalnya.

Saat itu, hanya ada dua kemenangan yang diamankan. Sementara empat laga lainnya berakhir dengan kekalahan.

 

3 dari 6 halaman

Ketimpangan Kualitas Penyerang

Pertemuan antara Persib Bandung dan Persis Solo juga akan memperlihatkan situasi yang kontras di sektor penyerangan.

Sebab, Pangeran Biru memiliki sosok bomber yang produktif membobol gawang lawan. Sejauh ini, striker asal Brasil itu berada di puncak daftar top skor dengan koleksi 13 gol.

Jika dibandingkan dengan Laskar Sambernyawa, situasi ini sangat berbeda. Sebab, tim asal Kota Bengawan itu masih belum bisa sepenuhnya mengandalkan Fernando Rodriguez sebagai penghasil gol.

Sejauh ini, ia baru bisa menyumbang dua gol untuk Persis. Justru gelandang serang asal Jepang, Ryo Matsumura, yang menjelma tumpuan untuk mencetak gol. 

Pemain berusia 28 tahun ini tercatat sebagai penghasil gol terbanyak Laskar Sambernyawa sejauh ini dengan membukukan lima gol.

 

4 dari 6 halaman

Pertahanan Persib Rapuh

Meski punya lini serang yang tajam, tetapi performa impresif skuad Pangeran Biru masih belum diimbangi dengan catatan positif di lini pertahanan.

Pasalnya, dari total 13 laga yang sejauh ini sudah dilewati Persib, mereka hanya bisa mencatatkan dua kali clean sheet alias nirbobol.

Jumlah gol yang bersarang di gawang Persib pun juga terhitung tinggi. Sebab, sejauh ini mereka menjadi tim ketiga dengan jumlah kebobolan terbanyak hingga pekan ke-15.

Dengan catatan 24 kali kemasukan, Persib hanya lebih baik dari Barito Putera (28 kebobolan) dan Rans Nusantara FC (35 kebobolan).

 

 

5 dari 6 halaman

Sama-Sama Tampil Pincang

Bentrokan kali ini juga tidak akan menyajikan kekuatan penuh dari masing-masing tim. Sebab, ada banyak sekali pemain yang harus absen karena berbagai alasan.

Dari kubu Pangeran Biru, mereka dipastikan tampil tanpa tiga pemain yang tengah memenuhi panggilan Timnas Indonesia, yakni Rachmat Irianto, Ricky Kambuaya, dan Marc Klok. Itu belum termasuk Zalnando dan Febri Hariyadi yang absen karena cedera.

Sedangkan di kubu seberang, Laskar Sambernyawa juga baru saja kehilangan Eky Taufik yang harus menepi lama karena cedera.

Absennya Eky menambah daftar panjang pemain Persis yang absen sebelumnya, seperti Jaimerson da Silva, Fabiano Beltrame, hingga Andri Ibo.

Situasi ini memang menghasilkan krisis di sektor pertahanan. Itu terbukti dari beberapa laga terakhir saat pelatih Leonardo Medina harus memaksa Kanu Helmiawan untuk bermain sebagai bek tengah.

6 dari 6 halaman

Yuk Lihat Peta Persaingan

Video Populer

Foto Populer