Sukses


Timnas Indonesia Tanpa Sandy Walsh dan Elkan Baggott di Piala AFF 2022: Tetap Maksimalkan Skema 3 Stopper

Bola.com, Jakarta - Timnas Indonesia sudah melakukan persiapan sejak akhir November 2022 untuk tampil di Piala AFF 2022. Meski tanpa menjalani satupun laga uji coba, skuad Shin Tae-yong diklaim siap berlaga di turnamen tersebut.

Shin Tae-yong pun sudah mengumumkan 23 nama yang dibawa berlaga di Piala AFF 2022. Beberapa nama penting harus absen membela Tim Merah-Putih pada turnamen dua tahunan itu.

Sebut saja Elkan Baggott dan Sandy Walsh. Keduanya harus absen lantaran memiliki kewajiban untuk memperkuat klub masing-masing di kompetisi domestik yang mulai bergulir kembali selepas Piala Dunia 2022.

Absennya dua pemain itu sangat disayangkan. Sebab, keduanya dinaturalisasi untuk bisa semakin meningkatkan kualitas permainan Timnas Indonesia di turnamen internasional.

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 5 halaman

Opsi Berkurang

Absennya Elkan Baggott dan Sandy Walsh sedikit mengurangi skema permainan yang bisa dikembangkan Shin Tae-yong. Dengan adanya Walsh, Shin bisa dengan percaya diri memakai formasi 4-4-2.

Sandy Walsh pun bisa bermain bersamaan dengan Asnawi Mangkualam. Walsh menempati posisi gelandang sayap kanan, semantara Asnawi bisa ditempatkan tepat di belakang Walsh.

Di sisi lain, Shin Tae-yong bisa mengandalkan Baggott seperti yang ia lakukan pada Piala AFF 2020 lalu. Baggott bisa menjadi raksasa yang sulit ditembus di lini belakang.

Selain itu, Baggott juga bisa dimasukkan di babak kedua, ketika Timnas Indonesia mengalami kebuntuan. Keunggulan Baggott dalam hal postur paling tidak akan mengganggu konsentrasi bek lawan ketika menghadapi situasi bola mati.

3 dari 5 halaman

Mantap dengan Tiga Stopper

Pada skuad final yang dipilih Shin Tae-yong untuk Piala AFF 2022, sekilas hanya ada empat bek tengah alias stopper. Mereka adalah Jordi Amat, Fachruddin Aryanto, Rizky Ridho, dan Hansamu Yama.

Namun, sebenarnya ada satu pemain lagi yang bisa bermain di posisi itu. Pemain yang dimaksud adalah Rachmat Irianto.

Hal itu mengindikasikan Shin Tae-yong akan kembali menggunakan skema permainan tiga stopper pada Piala AFF 2022. Trio Rizky Ridho, Fachruddin Aryanto, dan Jordi Amat menjadi favorit untuk menjadi andalan di lini belakang Timnas Indonesia.

Selain itu, para pemain belakang di Tanah Air juga mulai kembali cukup familiar digunakan di liga Indonesia. Hansamu Yama misalnya, sangat akrab dengan skema itu di Persija Jakarta.

4 dari 5 halaman

Peran Krusial Bek Sayap

Kekuatan yang sebenarnya cukup mengerikan dari Timnas Indonesia di Piala AFF 2022 adalah eksplosivitas para bek sayap. Di sana, Skuad Garuda memiliki dua pemain yang tengah berkarier di luar negeri, Pratama Arhan dan Asnawi Mangkualam.

Arhan dan Asnawi tentu bakal menjadi pilihan utama Shin Tae-yong selama Piala AFF 2022. Kualitas keduanya sudah teruji sejak babarapa tahun terakhir.

Selain itu, ada Edo Febriansyah yang selalu siap sedia untuk menjadi deputi Pratama Arhan di sisi kiri. Edo juga menunjukkan perkembangan yang bagus di BRI Liga 1.

Sementara itu, Asnawi akan dibantu kinerjanya oleh Yakob Sayuri. Pemain PSM Makassar ini belakangan cukup baik dimainkan di posisi bek kanan. Rachmat Irianto juga bisa mengisi posisi itu jika dibutuhkan. 

 

5 dari 5 halaman

Skuad Timnas Indonesia di Piala AFF 2022

  • Pelatih: Shin Tae-yong
  • Kiper: Nadeo Arga Winata (25 tahun/Bali United)Syahrul Trisna (27 tahun/Persikabo 1973)Muhammad Riyandi (22 tahun/Persis)
  • Belakang: Jordi Amat (30 tahun/JDT)Hansamu Yama (27 tahun/Persija)Rizky Ridho (21 tahun/Persebaya)Edo Febriansyah (25 tahun/RANS Nusantara)Pratama Arhan (20 tahun/Tokyo Verdy)Asnawi Mangkualam (23 tahun/Ansan Greeners)Fachruddin Aryanto (33 tahun/Madura United)
  • Tengah: Rachmat Irianto (23 tahun/Persib)Marc Klok (29 tahun/Persib)Syahrian Abimanyu (23 tahun/Persija)Ricky Kambuaya (26 tahun/Persib)Marselino Ferdinan (18 tahun/Persebaya)Yakob Sayuri (25 tahun/PSM)Witan Sulaeman (21 tahun/AS Trencin)
  • Depan: Egy Maulana Vikri (22 tahun/tanpa klub)Ilija Spasojevic (35 tahun/Bali United)Ramadhan Sananta (19 tahun/PSM)Dendy Sulistyawan (26 tahun/Bhayangkara FC)Saddil Ramdani (23 tahun/Sabah)Muhammad Rafli (24 tahun/Arema FC)

Video Populer

Foto Populer