Bola.com, Jakarta - Manajer Timnas Kamboja, Keisuke Honda, mengaku memiliki pengalaman kurang mengenakkan sebelum bertanding melawan Timnas Indonesia pada lanjutan Grup A Piala AFF 2022.
Menurut jadwal, duel antara Timnas Indonesia kontra Kamboja akan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jumat (23/12/2022) pukul 16.30 WIB.
Baca Juga
Arkhan Kaka dan 4 Anak Buah Indra Sjafri Dipromosikan Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia untuk Piala AFF 2024, Ini Nama-namanya
Termasuk Pemain Berlabel Kiper Timnas Indonesia, Ini Daftar Lengkap Penerima Kartu Merah di BRI Liga 1 2024 / 2025
Shin Tae-yong Fix Panggil Ronaldo Junior dan 6 Pemain Abroad ke Timnas Indonesia untuk Piala AFF 2024, Siapa Lainnya?
Advertisement
Sebelum pertandingan ini, Keisuke Honda yang kini menjadi manajer Timnas Kamboja mengakui mendapat teror ketika menginap di hotelnya.
Pengakuan itu dituturkan lelaki berusia 36 tahun itu melalui sederet cuitan di akun Twitter-nya, pada Kamis (22/12/2022) dini hari WIB.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Diteror Telepon Pagi Buta
Honda menjelaskan, dia sempat mendapati telepon yang berada di kamarnya berdering pada pukul 04.00 dini hari WIB. Namun, telepon itu sudah mati sebelum sempat dijawabnya.
Dia mengakui, momen seperti ini setidaknya berlangsung dua kali. Menurutnya, hal ini adalah satu di antara bentuk teror sebelum laga melawan Timnas Indonesia.
Pengalaman inilah yang kemudian dibagikan Keisuke Honda melalui akun Twitter-nya. Setelah terbangun dari tidurnya karena teror itu, dia langsung menuliskan pengalaman ganjil tersebut.
"Dua kali telepon ke kamar hotel tempat saya menginap sekitar pukul 04.00 pagi. Dua panggilan itu ditutup sebelum sempat saya jawab," tulis Honda via akun Twitter-nya.
"Besok (laga melawan Indonesia) akan menjadi pertandingan penting. Jadi, saya akan memberitahu para pemain mengenai situasi yang terjadi ini," imbuhnya.
Advertisement
Hal Biasa Jelang Laga Penting
Menurut mantan pemain Timnas Jepang itu, bentuk-bentuk teror semacam ini adalah hal yang jamak terjadi menjelang laga-laga krusial.
Oleh karena itu, dia justru berpikir akan bangun pada pukul 04.00 dini hari agar tak mendapati teror serupa yang mengganggu tidurnya.
"Kalau dipikir-pikir, bukankah saya belum pernah mengatakan hal ini sebelumnya? Ini adalah cerita yang biasa terjadi sebelum pertandingan besar," ujarnya.
"Jika besok saya bisa bangun pada pukul 04.00, maka saya pikir saya bisa menyelesaikan masalah seperti ini," tambahnya.
Modal Berharga Hadapi Garuda
Skuad Angkor Warriors memang datang dengan modal yang cukup penting menjelang duel tandang ke markas Timnas Indonesia pada lanjutan Grup A Piala AFF 2022.
Lim Pisoth dan kawan-kawan sukses meraup tiga poin ketika menjamu Filipina pada laga pertamanya di Grup A.
Dalam duel yang berlangsung di Stadion Nasional Morodok Techno, Selasa (20/12/2022) itu, Kamboja menang 3-2 atas Filipina.
Tiga gol yang dilesakkan skuad Angkor Warriors pada duel kali ini disumbangkan oleh Reung Bunheing (16’ dan 59’) serta Orn Chanpolin (20’).
Advertisement