BRI Liga 1: Pelatih PSM Akui Borneo FC Tim yang Kuat, Sindir Wasit

Pelatih asal Portugal itu pun juga teringat soal kenangan buruknya tentang kinerja wasit. Momen ini membawanya kembali pada pertemuan antara Borneo FC vs PSM Makassar pada Piala Presiden 2022.

Pada ajang pramusim itu, Bernardo merasa bahwa sejumlah keputusan yang diambil wasit sangat ganjil dan cenderung menguntungkan tim lawan.

“Namun, jika kalian ingat pada pertemuan terakhir kami pada ajang pramusim yang lalu, PSM kalah dari Borneo FC 1-2. Ketika itu, ada banyak sekali kesalahan dari wasit. Banyak kesalahan, terlalu banyak kesalahan,” ucapnya.

“Bek tengah nomor 19 (Javlon Guseynov) dan 13 (Agung Prasetyo) bisa mendorong, menendang, dan melakukan apa pun tanpa mendapat kartu kuning,” imbuhnya.

Juru taktik berusia 42 tahun ini juga menyebut, Borneo FC adalah tim yang kuat, sehingga mereka tak butuh bantuan dari wasit. Sama halnya dengan PSM Makassar yang juga tak ingin diuntungkan.

Sebab, Bernardo ingin melihat pertandingan yang seru antara Borneo FC dan PSM Makassar yang sama-sama berada di papan atas klasemen sementara Liga 1 2022/2023.

“Saya melakukan semua ini karena Borneo FC adalah lawan yang kuat. Mereka tidak butuh bantuan dari wasit. Saya juga tidak ingin PSM dibantu oleh wasit,” katanya.

“Saya hanya ingin wasit bertugas dengan adil, sehingga PSM bisa bertanding dengan Borneo FC, sehingga kedua tim bisa menampilkan performa terbaiknya,” lanjutnya.

.

Duel antara Borneo FC dan PSM Makassar merupakan laga yang bakal menentukan posisi papan atas klasemen saat berakhirnya putaran pertama Liga 1 2022/2023.

Saat ini, Juku Eja memang berada lebih tinggi, yakni di peringkat ketiga klasemen sementara Liga 1 2022/2023 dengan koleksi 32 poin dari 15 laga.

Sementara itu, Pesut Etam masih menempel ketat di peringkat keempat. Mereka hanya berjarak satu poin dari PSM Makassar.