BRI Liga 1: Umumkan Rekrutan Kedua, PSIS Resmi Gaet Eks Gelandang Timnas Indonesia U-23

Chief Executive Officer (CEO) PSIS Semarang, Yoyok Sukawi, menyebut bahwa Luthfi Kamal merupakan gelandang muda yang potensial.

Apalagi, pemain berusia 23 tahun ini menjadi salah satu rekan Fredyan Wahyu saat membantu Timnas Indonesia U-23 asuhan Indra Sjafri menjuarai Piala AFF U-23 2019.

“Luthfi ini pemain yang masih muda dan sudah memiliki prestasi, salah satunya juara Piala AFF U-23 tahun 2019 bersama Ucil (Fredyan Wahyu),” kata Yoyok via rilis resmi, Selasa (3/1/2023).

“Hadirnya Luthfi kami harapkan supaya lini tengah PSIS Semarang semakin kuat dan memiliki lebih banyak pilihan,” ia menambahkan.

Yoyok menjelaskan, Luthfi Kamal bakal mendapatkan kontrak berdurasi satu setengah musim bersama PSIS Semarang. Artinya, dia masih akan bermain hingga akhir musim depan.

Durasi kontrak ini memang setara dengan milik Muhammad Adi Satryo yang sudah lebih dahulu diumumkan sebagai rekrutan baru Mahesa Jenar, Senin (2/1/2023).

“Luthfi Kamal mendapat kontrak satu setengah musim, sama seperti Adi kemarin,” ujar anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI tersebut.

Pemain bernama lengkap Muhammad Luthfi Kamal Baharsyah ini memang sudah mencolok sejak masih berusia muda.

Salah satunya ketika gelandang binaan SSB Bina Taruna ini menjadi andalan Indra Sjafri di skuad Timnas Indonesia U-19 hingga U-23.

Pada masa awal kariernya, Luthfi sempat bermain lama bersama Mitra Kukar (2018-2020), lalu direkrut PSS Sleman (2020-2021), dan terakhir memperkuat Barito Putera (2021-2023).

Kontra Luthfi bersama Laskar Antasari memang telah kedaluwarsa sejak 1 Januari 2023. Artinya, dia diboyong Mahesa Jenar dengan status bebas transfer.

Sepanjang musim ini, Luthfi memang cukup mendapatkan menit bermain yang regular bersama Barito Putera. Setidaknya, ia sudah tampil sebanyak 11 kali dan menyumbangkan satu assist.