Bola.com, Jakarta - Timnas Indonesia akan menjamu Vietnam pada leg 1 semifinal Piala AFF 2022 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jumat (6/1/2023). Presiden Joko Widodo menitipkan tiga pesan penting untuk para pemain.
Pesan dari Presiden Joko Widodo itu dititipkan melalui Menteri Pemuda dan OIahraga Zainudin Amali. Presiden Jokowi meminta, para pemain menunjukkan kerja sama tim dan mengurangi sikap individualis di lapangan.
Baca Juga
Advertisement
"Harapannya dari bapak Presiden yang dititipkan melalui saya, besok anak-anak kita main fokus, kerja sama timnya bagus, dan tentu tidak ada kelihatan ego perorangan," kata Zainudin Amali.
Pesan itu dititipkan karena dalam dua laga terakhir para pemain Timnas Indonesia terlihat tak kompak dalam bermain pada Piala AFF 2022. Mereka cenderung ingin menunjukkan sisi individual sehingga banyak membuat peluang dalam bermain.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Ada Perubahan
Menpora Zainudin Amali juga menyebut, para pemain Timnas Indonesia sudah memahami pesan dari Presiden Joko Widodo. Itu terlihat dari sesi latihan di mana para pemain mulai ada perubahan yang signifikan.
"Nanti, kami juga akan sampaikan ke para pemain. Akan tetapi, mereka akhirnya sudah menyadari juga," ucap Zainudin Amali.
"Informasi dari Pak Ketum dan pelatih, ada perubahan dari anak-anak kita," tegas Zainudin Amali.
Advertisement
Bakal Hadir?
Presiden Joko Widodo kabarnya juga bakal menghadiri pertandingan Timnas Indonesia Vs Vietnam di SUGBK. Namun, menurut informasi terakhir yang diterima sejauh ini semuanya masih sebatas konfirmasi.
"Insyaallah, dalam konfirmasi. Kalau tidak ada halangan atau jadwal yang memang beliau harus melakukan kegiatan, masih konfirmasi sih. Kita harapkan," ucap Zainudin Amali.
Presiden Jokowi selalu hadir dalam dua laga kandang Timnas Indonesia pada penyisihan grup. Jokowi selalu ditemani Zainudin Amali hingga Mochamad Iriawan.