Bola.com, Hanoi - Timnas Indonesia wajib melakukan pendekatan yang bijak saat menghadapi Vietnam pada semi-final leg kedua Piala AFF 2022 yang berlangsung di Stadion My Dinh, Hanoi, Vietnam, Senin (9/1/2023) malam WIB.
Bertindak gegabah di markas lawan bakal jadi petaka yang tak diinginkan. Demi menghindari hal tersebut, pelatih Shin Tae-yong diperkirakan tak akan mengubah skuadnya terlalu banyak untuk laga nanti.
Baca Juga
BRI Liga 1: Transisi Bertahannya Lemah, Persis Dibuat Tak Berdaya oleh Dua Winger Timnas Indonesia
Semangat Membara Bang Jay Idzes Menyambut Lanjutan R3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Maret 2025!
Erick Thohir Ingin Timnas Indonesia Tuntaskan Putaran 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan 12 Poin: Ada Bonusnya
Advertisement
Sepanjang babak grup, pelatih asal Korea Selatan itu memang kerap menerapkan rotasi pemain. Dengan jadwal yang berhimpitan, langkah tersebut bisa dikatakan tepat agar kaki para pemain tak kelelahan terutama di menit-menit akhir.
Namun, ada beberapa pemain yang rupanya hanya menjadi 'penggembira' dalam event dua tahunan ini. Bahkan ada pemain yang belum juga mendapatkan kesempatan dari pria yang akrab disapa STY itu.
Lantas dari lima pertandingan yang telah dijalani, siapa yang paling jarang atau tak pernah sama sekali mendapatkan menit bermain sepanjang perhelatan Piala AFF 2022? Berikut ulasan selengkapnya.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
M. Riyandi
Dari 23 nama yang dipanggil untuk Piala AFF 2022, hanya tersisa satu nama yang belum merasakan menit bermain. M. Riyandi jadi satu-satunya pemain tersisa yang belum pernah turun di event dua tahunan kali ini.
Ketangguhan Nadeo Argawinata di bawah mistar memang masih sangat sulit digeser. Bisa jadi, ia bakal mengakhiri kompetisi tanpa bermain satu menit pun.
Advertisement
Ramadhan Sananta
Penyerang asal klub PSM Makassar, Ramadhan Sananta menjadi nama selanjutnya yang memiliki menit bermain minimalis. Ia hanya bermain selama 27 menit saat menjadi pengganti Ilija Spasojevic di laga kontra Brunei Darussalam.
Walaupun singkat, ia sejatinya bermain cukup impresif di laga tersebut. Pemain yang baru berusia 20 tahun itu sukses mencetak gol debutnya di pentas internasional pada laga tersebut.
Â
Syahrul Trisna
Pemain selanjutnya yang memiliki menit bermain rendah adalah Syahrul Thrisna. Penjaga gawang asal klub Persikabo 1973 hanya dimainkan selama 66 menit di laga kontra Filipina.
Penampilan perdananya di edisi kali ini juga tak lepas dari cederanya Nadeo Argawinata. Sayangnya, ia gagal menjaga gawangnya tetap steril setelah penyerang lawan mencetak gol di pengujung laga.
Advertisement
M. Rafli
Pemain asal klub Arema FC ini jadi satu-satunya pemain yang memiliki jumlah penampilan lebih dari satu tetapi menit bermain di bawah 90. M. Rafli sejauh ini sudah diturunkan sebanyak tiga kali dengan total waktu bermain sebanyak 76 menit.
Kegemilangan Dendy Sulistyawan, Ilija Spasojevic hingga Ramadhan Sananta membuat namanya tersisih. Ia hanya menjadi cameo dari ketiga penyerang yang telah menciptakan gol di turnamen kali ini.