Bola.com, Jakarta - Anggota Komite Eksekutif PSSI, Juni Rachman, meminta pelatih Shin Tae-yong untuk menanggalkan jabatannya sebagai pelatih Timnas Indonesia. Menurut Juni Rachman, pelatih asal Korea Selatan itu sudah gagal.
Penilaian Juni Rachman mengacu pada kegagalan pelatih Shin Tae-yong pada Piala AFF 2022. Seperti diketahui, Timnas Indonesia gagal menjadi juara setelah tersingkir pada semifinal karena kalah dengan agregat 0-2 dari Vietnam (9/1/2023).
Baca Juga
Advertisement
"Gagal, out-lah," kata Juni Rachman kepada wartawan di Jakarta.
Kegagalan Shin Tae-yong dalam memberikan gelar Piala AFF untuk Timnas Indonesia bukan kali pertama. Pada edisi 2020, Timnas Garuda juga gagal juara setelah kalah di final dari Thailand dengan agregat 2-4.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Pesan untuk Pemuja STY
Sementara itu, Anggota Exco PSSI, Haruna Soemitro, tak secara spesifik memberikan pendapat terkait nasib pelatih Shin Tae-yong. Haruna hanya mempersilakan para penggemar pelatih Korea Selatan itu memberikan pendapat terkait kegagalan Timnas Indonesia pada Piala AFF 2022.
"STY? Waktu dan tempat dipersilakan. Para pemuja STY, waktu dan tempat dipersilakan. Dipersilakan apa? Berkomentar," ucap Haruna Soemitro.
"Tadi tidak bahas itu. Khusus yang itu saja (penghentian Liga 2)," tambah Haruna Soemitro.
Advertisement
Sedang Dievaluasi
PSSI disebut tengah menggelar rapat evaluasi terhadap pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. Rapat evaluasi Shin Tae-yong dilakukan buntut dari kegagalan Timnas Indonesia menjuarai Piala AFF 2022.
PSSI telah mengutus Direktur Teknik (Dirtek) PSSI, Indra Sjafri, untuk berdiskusi dengan Shin Tae-yong. Proses evaluasi ini dilakukan untuk mencari akar permasalahan dan sebagai bahan pelajaran ke depan.
"Kami meminta Dirtek PSSI yang berkomunikasi dan berdiskusi dengan Shin Tae-yong," ujar Sekjen PSSI, Yunus Nusi
Diputuskan Setelahnya
Setelah melakukan evaluasi, nantinya PSSI akan menentukan nasib Shin Tae-yong di Timnas Indonesia. Indra Sjafri akan melaporkan hasil rapat evaluasi kepada Komite Eksekutif (Exco) PSSI.
"Itu nanti akan ada laporan dari Dirtek yang akan disampaikan kepada Exco hasil diskusi dan laporan dengan Shin Tae-yong," ucap Yunus Nusi.
"Itu setelah nanti kami melihat dari Dirtek berdasarkan laporan ke Exco. Nanti kami menunggu hasil dari Dirtek," ucap Yunus Nusi.
Advertisement
Rapor STY di Timnas Indonesia
Shin Tae-yong sejauh ini sudah memimpin Timnas Indonesia dalam 29 pertandingan di berbagai ajang. Pelatih 53 tahun itu berhasil memberikan 16 kemenangan, tujuh kali imbang, dan enam kali kalah.
Bersama Shin Tae-yong, Timnas Indonesia tampil agresif dengan mencetak 65 gol dan kebobolan 36 kali. Berkaca pada catatan tersebut, rapor Shin Tae-yong sebenarnya masih hijau bersama Timnas Indonesia.
Namun, tentu saja masyarakat sukat memakluminya bila tiada gelar yang dapat dipersembahkan. Kini, semua bergantung pada PSSI apakah masih bersabar pada Shin Tae-yong atau mencari sosok alternatif yang juga tak bisa dijadikan jaminan kesuksesan.