Bola.com, Jakarta - Dua pelatih lokal dengan nama besar bertemu saat Persebaya Surabaya menghadapi Bhayangkara FC dalam lanjutan BRI Liga 1 2022/2023. Ya, Aji Santoso sebagai pelatih Persebaya dan Widodo Cahyono Putro di kubu Bhayangkara.
Keduanya akan beradu strategi di Stadion Gelora Joko Samudro, Gresik, Senin (23/1/2023). Pertemuan dua pelatih ini selalu menarik karena keduanya merupakan legenda sepak bola Indonesia di generasi yang sama.
Baca Juga
BRI Liga 1: Sudah Bukan Berposisi Striker, Flavio Silva Lebih Nyaman Jadi Winger Persebaya?
BRI Liga 1 2024 Rehat Sepekan karena Pilkada Massal, Desember Langsung Tancap Gas Lagi dengan Jadwal Super Padat
Media Negeri Jiran Panaskan Rumor Pelatih Karismatik Malaysia Jadi Arsitek Gres Persis di BRI Liga 1
Advertisement
Semasa jadi pemain, Aji Santoso dan Widodo sama-sama jadi andalan Timnas Indonesia era dekade 90-an. Aji sebagai bek kiri dan Widodo jadi strikernya.
Setelah pensiun, keduanya masih sering bertemu di lapangan sebagai pelatih. Dari data transfermarket.com, mereka sudah 8 kali bertemu di lapangan. Sebanyak 6 pertandingan terjadi di arena Liga 1. Sedangkan dua pertemuan lainnya ada di Piala Presiden.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Aji Santoso Sedikit Unggul
Aji Santoso sedikit lebih unggul jika melihat head to head. Pelatih asal Malang tersebut menang 3 kali.
Sementara Widodo baru 2 kali menang. Sisanya, 3 pertandingan berakhir imbang.
 Pertemuan pertama kedua pelatih terjadi di tahun 2017. Waktu itu Aji menangani Arema FC dan Widodo di Bali United. Hasil akhirnya, Arema menang dua gol tanpa balas.
Advertisement
Bekal Apik Widodo C Putro
Sedangkan pertemuan terakhir terjadi di putaran pertama BRI Liga 1 musim ini. Aji sudah menangani Persebaya. Begitu juga Widodo di Bhayangkara. Hasilnya, Widodo C Putro membawa Bhayangkara FC menang tipis 1-0.
Kini, pertemuan keduanya bakal lebih menarik. Laga antara Persebaya kontra Bhayangkara FC akan berlangsung di tempat netral, yakni di Gresik. Mengingat Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya sudah disterilkan untuk persiapan Piala Dunia U-20.
Ditambah lagi pertandingan ini digelar tanpa penonton. Jadi, tidak ada tekanan yang didapatkan dari Bhayangkara FC. Artinya, secara non teknis, pertemuan ke sembilan dua pelatih lokal ini akan seimbang. Tinggal bagaimana mereka beradu strategi.
Penganut Sepak Bola Menyerang
Jika melihat dari karakternya, kedua pelatih ini bisa dibilang penganut sepak bola menyerang. Setiap menangani klub, mereka jarang menerapkan taktik parkir bus.
Hanya saja musim ini Persebaya dan Bhayangkara FC sempat punya persoalan dalam urusan mencetak gol. Persebaya sempat kehilangan gelandang serang, Marselino Ferdinan ke Timnas Indonesia sampai Piala AFF 2022 berakhir.
Di kubu Bhayangkara tak bisa menurunkan Yousef Ezzejarri yang cedera dan kini sudah hijrah ke tim kasta kedua Thailand.
Advertisement
Hasil Terakhir yang Kontras
Kini Aji Santoso mulai menemukan solusi, sebab pada pertandingan sebelumnya, Persebaya menang telak 5-0 di markas Persita Tangerang. Marselino Ferdinan juga sudah kembali dari Timnas Indonesia dan berkontribusi dengan dua golnya.
Adapaun di kubu Bhayangkara FC baru menelan kekalahan 2-3 dari tim juru kunci, Persik Kediri. Sebuah modal yang kurang bagus.
Namun Bhayangkara bisa saja bangkit di laga ini. Karena penyerang andalan Dendy Sulistyawan sudah kembali dari Timnas Indonesia. Sedangkan penyerang muda Titan Agung juga mulai rajin mencetak gol. Jadi, pertandingan Persebaya melawan Bhayangkara diprediksi menarik dan jual beli serangan akan terjadi.Â
Yuk Lihat Posisi Persebaya dan Bhayangkara FC di BRI Liga 1
Advertisement