Pelatih asal Korea Selatan di Luar Negeri: Menjamur di Asia Tenggara, Termasuk Shin Tae-yong

Timnas Indonesia menjadi tim pertama yang dilatih Shin Tae-yong di luar Korea Selatan. Pada 2005-2008, ia pernah menjadi bagian dari klub Australia, Queensland Roar sebagai asisten pelatih.

Kontrak Shin Tae-yong bersama Timnas Indonesia bakal berakhir pada akhir tahun ini. Masa depan juru taktik berusia 53 tahun itu sempat diragukan buntut dari kegagalan menjuarai Piala AFF 2022.

"Timnas Indonesia dan saya tidak akan putus," ujar Shin Tae-yong dalam narasi wawancaranya dengan media Korea Selatan, Naver pada 15 Januari 2023.

"Keinginan untuk membalas dukungan mereka makin besar. Tak ada penggemar seperti ini di mana pun. PSSI juga mengirimkan kepercayaan yang tak tergoyahkan," jelas Shin Tae-yong.

Selain Shin Tae-yong, siapa lagi pelatih Korea Selatan yang berkarier di luar negeri?

Park Hang-seo baru saja menyudahi kontraknya dengan Vietnam. Kebersamaan kedua belah pihak selama enam tahun akhirnya berakhir.

Park Hang-seo memilih untuk merantau dari Korea Selatan pada 2017 demi memoles Vietnam dan Vietnam U-23 setelah 15 tahun berkarier di dalam negeri.

Park Hang-seo sukses membawa Vietnam U-23 menjadi runner-up Piala Asia U-23 2018 serta medali emas SEA Games 2019 dan 2021.

Selain itu, arsitek berkacamata ini juga mengantar Vietnam keluar sebagai juara Piala AFF 2018 dan menjadi negara yang disegani dalam pergaulan Asia.

Berkat jasanya terhadap timnas dan sepak bola Vietnam, Park Hang-seo diganjar tiket pesawat kelas bisnis gratis seumur hidup dari Vietnam Airlines.

Setelah Park Hang-seo dan Shin Tae-yong, Kim Pan-gon menyusul dua kompatriotnya itu untuk berkancah di Asia Tenggara.

Kim Pan-gn melatih Malaysia per 2022 untuk menggantikan Tan Cheng Hoe setelah Safawi Rasid dkk. gagal total di Piala AFF 2020.

Sebelum menerima pinangan Timnas Malaysia, Kim Pan-gon menjabat sebagai Wakil Presiden Federasi Sepak Bola Korea Selatan (KFA) sejak Januari 2018.

Kim Pan-gon juga pernah menangani klub Hong Kong, South China pada 2008-2010, Hong Kong U-23 pada 2009 dan 2012-2013, serta Hong Kong pada 2009-2010 dan 2012-2017.

Kim Pan-gon telah memimpin Malaysia dalam 17 partai termasuk ketika melaju ke babak semifinal Piala AFF 2022, dengan catatan 12 kemenangan dan lima kekalahan.

1. Shin Tae-yong: Timnas Indonesia 2020-
2. Park Hang-seo: Vietnam, Vietnam U-23 2017-2023
3. Kim Pan-gon: South China 2008-2010, Hong Kong U-23 2009 dan 2012-2013, Hong Kong 2009-2010 dan 2012-2017.
4. Kim Shin Hwan: Timor Leste U-16 2009-2010, Timor Leste U-23 2017-2018
5. Park Choong-kyun: Guam 2009, TJ Tianjian 2019, Hanoi FC 2021-2022
6. Choi Kang-hee: TJ Tianhai 2018-2019, DL Yifang 2019, Shanghai Shenhua 2019-2021
7. Cho Kwi-jae: Kyoto Sanga 2021-
8. Kim Myung-hwi: Sagan Tosu 2019-2022, Machida Zelvia 2023-
9. Lee Tae-hoon: Kamboja 2010-2012 dan 2013-2017, Hoang Anh Gia Lai FC 2019-2020, Tiffi Army 2021, Visakha FC 2021-2022
10. Jung Hae-seong: Ho Chi Minh City FC 2018-2020 dan 2020
11. Gong Oh-kyun: Vietnam U-23 2022