5 Fakta yang Perlu Kamu Tahu Tentang Jeonnam Dragons, The Next Club Asnawi Mangkualam

Jeonnam Dragons masih satu level dengan klub Asnawi sebelumnya, Ansan Greeners. Mereka sama-sama mentas di divisi kedua Liga Korea Selatan, K League 2.

Jeonnam Dragons punya sejarah lebih panjang dibanding Ansan Greeners. Klub tersebut berdiri pada 16 Desember 1994 atau sudah hampir 30 tahun meramaikan kompetisi Korea Selatan.

Jika dibandingkan dengan klub Indonesia, usia Jeonnam kalah jauh. Misalnya dengan PSM Makassar, mantan klub Asnawi. PSM seangkatan dengan Joseon FC, cikal bakal klub sepak bola Korea yang berkembang pada 1910.

Pelatih pertama mereka adalah Jeong Byung-tak. Dia merupakan mantan pemain sekaligus pelatih Timnas Korea Selatan yang terkenal pada tahun 1960-an.

Jeong Byung-tak menangani Jeonnam Dragons selama dua musim hingga 1996. Sebelum itu dia pernah menangani Yonsei University sejak 1984 hingga 1992.

Pada 1997, atau tiga tahun setelah berdiri, Jeonnam Dragons pernah mencatatkan rekor tak terkalahkan. Catatan invincibles tersebut dibukukan dalam 21 pertandingan.

Jeonnam Dragons juga berhasil finis di posisi kedua klasemen akhir K League 1 pada musim 1997/1997. Mereka mengumpulkan 36 poin dari 18 pertandingan.

Klub yang bermarkas di Gwang-Yang Stadium hanya kalah satu poin dari Busan I Park yang memuncaki klasemen.

Jeonnam Dragons pernah mewakili Korea Selatan pada ajang Piala Winners Asia. Turnamen tersebut mempertemukan pemenang kompetisi domestik di bawah naungan Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC).

Klub yang berbasis di Kota Gwangyang tersebut ambil bagian pada Piala Winners musim 1998/1999. Mereka mampu meraih posisi sebagai runner-up.

Jeonnam Dragons menjadi juara kedua setelah dikalahkan klub Arab Saudi, Al-Ittihad di partai puncak. Mereka takluk dengan skor 2-3.

Meski bermain di Divisi Kedua, Jeonnam Dragons punya prestasi yang cukup mentereng. Mereka pernah menenangi Piala FA Korea Selatan sebanyak 4 kali.

Gelar Piala FA pertama diraih Jeonnam Dragons pada tahun 1997. Mereka kemudian berturut-turut memenangkannya pada tahun 2006 dan 2007.

Jeonnam Dragons terakhir kali memenangi kejuaraan tersebut pada tahun 2021 lalu. Mereka mengalahkan Daegu FC dengan agregat 4-4 tapi unggul produktivitas gol tandang.

Rencana bergabungnya Asnawi Mangkualam ke Jeonnam Dragons dianggap sebagai penurunan. Sebab, mereka finis sebagai juru kunci klasemen K League 2 2022.

Jeonnam Dragons menempati posisi ke-11 klasemen akhir dengan torehan 35 poin. Terpaut 2 poin dari Ansan Greeners yang berada di posisi 9.

Jeonnam Dragons hanya mampu meraih 6 kemenangan dan 17 hasil imbang dari 40 pertandingan yang dilalui. 17 laga lainnya berakhir dengan kekalahan.

Sumber: Sports Chosun, Jeonnam Dragons

Disadur dari: Bola.net (Mustopa El Abdy)