Bola.com, Bandung - Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Teddy Tjahjono sangat menyesalkan dua peristiwa pelemparan bus pemain yang terjadi baru-baru ini, yakni menimpa Arema FC dan Persis Solo.
Kejadian itu telah mencederai semangat sportivitas dalam sepak bola. Untuk itu, Persib turut memberi dukungan langkah yang dilakukan manajemen klub Liga 1 dalam mengedukasi #NoViolence pada suporter.
Baca Juga
Bojan Hodak Ungkap Kemungkinan Persib Ladeni Borneo FC di Stadion GBLA, Sudah Cek dan Jajal Lapangan
Mepet dengan AFC Champion League 2, Persib Ajukan Permohonan Perubahan Jadwal Kontra Bali United
3 Pemain Persib Dipanggil TC Timnas Indonesia untuk Piala AFF 2024, Bojan Hodak Kehilangan tetapi Tetap Mendukung
Advertisement
Hal ini agar tercipta iklim suporter yang kondusif dan membantu sepak bola Indonesia bisa terus bertumbuh dan berjalan.
"Kami melihat ada perubahan sikap dan perilaku yang ditunjukkan bobotoh pada saat Persib Bandung menjamu Persija Jakarta di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Bandung, 11 Januari 2023 lalu," kata Teddy Tjahjono, Minggu (29/1/2023).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Perjuangan
Teddy sangat senang di kalangan grassroot ada kemajuan.
"Karena itu, kami sangat bangga dan turut mengapresiasi bobotoh yang semakin dewasa dan bertanggung jawab," lanjut Teddy.
Namun, dalam dinamika suporter dunia maya, masih ada individu yang masih melakukan provokasi dan ajakan anarkistis
Persib akan terus menebarkan dan mengajak untuk merealisasikan spirit #SalingSupport kepada semua pihak, termasuk relasi antar bobotoh dengan suporter klub lain.
Advertisement
Gerak Manajemen Persib
Teddy mengajak seluruh bobotoh turut menebarkan sikap dan perilaku santun, dewasa, dan bertanggung jawab, agar dapat menjadi contoh yang baik bagi sesama Bobotoh dan suporter lain di Indonesia.
"Sebagai bagian penting dalam sebuah pertandingan dan kompetisi sepak bola, tentunya suporter dan klub harus terus menjaga suasana kondusif untuk kebaikan bersama," cetus Teddy.
Nyaman
Dengan spirit #SalingSupport, Teddy optimistis ruang untuk segala bentuk tindakan kekerasan, vandalisme dan hal-hal negatif lain bisa dipersempit dan bahkan ditiadakan.
"Spirit #SalingSupport harus terus dijaga agar terciptanya iklim pertandingan yang aman dan nyaman," ucap Teddy sambil mengakhiri.
Advertisement