Bola.com, Jakarta - Marselino Ferdinan akhirnya bisa berkarier di Eropa. Wonderkid Persebaya Surabaya itu resmi diumumkan menjadi bagian dari klub KMSK Deinze, kontestan Challenger Pro League alias kasta kedua Liga Belgia, Rabu (1/2/2023) malam WIB.
Marselino Ferdinan sudah meneken kontrak selama 1,5 musim. Kontrak Marselino berjalan hingga Juni 2024 dengan opsi perpanjangan selama satu tahun.
Baca Juga
Advertisement
Dengan demikian, Marselino Ferdinan menyusul deretan pemain asal Indonesia yang berstatus abroad alias berkiprah di luar negeri.
Ia mengikuti jejal nama-nama pemain Timnas Indonesia yang lebih dulu berseragam klub luar Indonesia seperti Asnawi Mangkualam, Pratama Arhan, atau Saddil Ramdani.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Tak Kehabisan Talenta
Pengamat sepak bola nasional, Aris Budi Sulistyo mengklaim bahwa keberhasilan Marselino Ferdinan masuk ke klub Eropa adalah kabar yang baik. Sepak bola Indonesia diakuinya tidak pernah berhenti melahirkan talenta-talenta berbakat
Bagus, semakin hari banyak pemain Indonesia dan belajar sepak bola yang benar, attitude, profesionalisme, disiplin. Bagaimanapun Belgia sepak bolanya maju dengan Timnas mereka yang menjadi kekuatan besar di dunia,” terangnya kepada Bola.com, Kamis (2/2/2023) malam WIB.
Advertisement
Muncul Marselino yang Lain
Mantan pemain Arema dan Persik Kediri itu menambahkan bahwa di masa depan masih akan muncul Marselino-Marselino yang lain untuk menyerbu sepak bola luar negeri.
“Secara pelan-pelan membuka kesempatan bagi pemain lain untuk menyusul. Jelas kabar yang bagus dan sangat menggembirakan bagi pemain sepak bola Indonesia,” lanjut Aris Budi Sulistyo.
Bisa Bersaing
Pria yang juga pernah membesut Persik Kediri dan Persis Solo tersebut juga yakin bahwa Marselino Ferdinan bisa beradaptasi maupun bersaing dengan pemain lain di klub barunya.
Hanya saja menurutnya dibutuhkan ketekunan bagi Marselino untuk menyerap ilmu dari sepak bola Eropa terutama soal pemahaman bagaimana bermain dengan cerdas.
“Sejauh saya melihat secara skill pemain Indonesia tidak jauh berbeda dengan orang sana. Hal yang membedakan adalah taktik individu dan tim. Semoga Marselino selama di Belgia jadi tahu sepak bola yang benar.
Advertisement
Pesan Khusus
Pria asal Solo itu menitipkan pesan untuk Marselino Ferdinan selama meniti karier di Eropa. Ia juga berharap Marselino bisa membanggakan sepak bola Indonesia di mata dunia.
“Jangan puas dulu ketika di usia muda sudah dianggap menonjol. Semoga dia bisa beradaptasi dengan sepak bola di sana,” tegas Aris Budi Sulistyo menutup perbincangan.