Bola.com, Surabaya - Persebaya Surabaya sedang berbulan madu di BRI Liga 1 2022/2023. Mereka baru saja membukukan enam pertandingan terakhir dengan selalu memetik kemenangan, bahkan tak terkalahkan dalam sembilan laga secara beruntun.
Enam tim yang jadi korban keganasan Persebaya adalah Dewa United, Persita Tangerang, Bhayangkara FC, Madura United, Borneo FC, dan PSS Sleman. Sebelumnya tiga laga berakhir imbang melawan Persik Kediri, Persija Jakarta, Persis Solo.
Baca Juga
Advertisement
Produktivitas gol Persebaya meningkat tajam selama putaran kedua. Mereka berhasil mencetak 16 gol dalam dalam lima laga pertandingan saja. Artinya, mereka membukukan rata-rata lebih dari tiga gol per pertandingan.
Torehan ini tentu meningkat drastis dibanding dengan putaran pertama lalu. Dalam 17 laga, mereka hanya mampu mencetak 19 gol. Dari sini saja sudah terlihat ada peningkatan signifikan dalam urusan membobol gawang lawan.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Jadi Waswas
Catatan impresif ini justru membuat pelatih Persebaya, Aji Santoso, waswas. Sebab, kondisi terkini timnya bakal membuat tim-tim calon lawan akan semakin berusaha ekstra keras untuk menundukkan Bajul Ijo.
“Dengan enam kali berturut-turut menang, ini tentunya akan menjadi satu motivasi buat tim-tim lain mengalahkan Persebaya,” ucap Aji Santoso.
Advertisement
Jaga Mental Tim
Hasil cemerlang dengan selalu menang di putaran kedua juga membuat Aji Santoso harus berpikir keras. Kini, dia wajib memikirkan cara untuk mempertahankan tren kemenangan dalam situasi gaya permainan timnya berpotensi telah dibaca lawan.
Mental pemain jadi hal yang harus diperhatikan. Sebab, Alwi Slamat dkk. malah berpotensi merasa jemawa. Aji Santoso berusaha mengantisipasi hal itu.
“Yang terpenting bagaimana saya bisa menjaga mental pemain untuk tetap di atas. Jangan sampai turun. Itu bagian strategi kami yang tidak bisa kami sampaikan. Yang jelas, saya harus bisa bagaimana mengatur mental pemain tetap di atas,” imbuhnya.
Kekuatan Merata
Fakta menarik lainnya, kini terdapat sebanyak 11 pemain berbeda yang mencetak gol untuk Persebaya di musim ini. Itu sudah termasuk dua pemain yang telah meninggalkan klub di bursa transfer lalu, yakni Silvio Junior dan Marselino Ferdinan.
Total Bajul Ijo sudah memasukkan 35 gol dalam 22 pertandingan musim ini. Dari 11 nama pencetak gol, Sho Yamamoto masih jadi top scorer yang menyumbang delapan gol. Di posisi kedua ada Silvio Junior (5 gol) yang hengkang ke Persikabo 1973.
Berikutnya, ada Leo Lelis (5 gol) dan Rizky Ridho (3 gol) yang notabene merupakan pemain belakang. Jangan lupakan kontribusi tiga gol juga dari Marselino Ferdinan yang kini telah berkarier di Belgia.
Advertisement
Menuju Papan Atas
Sebanyak tiga pemain mampu menyumbang masing-masing dua gol, yakni Ze Valente, Ahmad Nufiandani, dan Paulo Victor. Sedangkan empat gol lainya adalah hasil kreasi masing-masing Michael Rumere, Alta Ballah, Alwi Slamat, dan Januar Eka Ramdhan.
Satu gol lagi adalah hasil bunuh diri mantan pemain Persebaya, Franc Rikhart Sokoy, yang malah membuat mereka menang 3-2 melawan Barito Putera pada pekan ke-12 lalu (6/12/2023).
Jika melihat klasemen, tim asal Kota Pahlawan itu semakin mendekati papan atas, tepatnya kini ada di peringkat keenam dengan koleksi 37 angka dari 22 laga. Mereka berikutnya dijadwalkan melawat ke kandang Bali United di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Sabtu (18/2/2023).
Intip Peta Persaingan di BRI Liga 1
Advertisement