Bola.com, Jakarta - Kehadiran Thomas Doll telah memberikan warna baru bagi Persija Jakarta. Selain membawa peman-pemain asing yang cukup berkualitas, pelatih asal Jerman itu menggembleng para pemain muda Macan Kemayoran untuk bisa bersaing di level tertinggi BRI Liga 1 2022/2023.
Apalagi saat ini Persija Jakarta tengah bersaing di papan atas BRI Liga 1. Persija berada di peringkat kedua dengan 47 poin dari 23 laga, terpaut tiga poin di belakang PSM Makassar yang berada di puncak klasemen dan unggul satu poin dari Persib Bandung yang ada di posisi ketiga.
Baca Juga
Advertisement
Kehadiran Thomas Doll memang membuat Persija Jakarta kembali menjadi tim yang sulit dihentikan. Total dari 23 laga yang sudah berlangsung, Macan Kemayoran meraih 14 kemenangan dan 5 hasil imbang. Artinya kekalahan pun hanya empat kali dialami hingga sejauh ini.
Menariknya, Thomas Doll tak selalu memberikan menit bermain hanya untuk pemain asing Persija saja. Bahkan banyak pemain lokal yang memiliki jumlah menit bermain lebih besar dari para pemain asing, terkecuali Ondrej Kudela, bek yang tak tergantikan selama 23 laga yang dimainkan Persija.
Sementara Hanno Behrens, Abdulla Yusuf Helal, maupun Michael Krmencik tak selalu mendapatkan kesempatan bermain. Banyak sebabnya, mulai dari cedera, hukuman akumulasi kartu, hingga harus diakui Thomas Doll pun kadang mencoba untuk memainkan pemain muda untuk bisa mendapatkan pengalaman bertanding.
Muhammad Ferrari, Firza Andika, dan Resky Fandi adalah contoh pemain muda Persija Jakarta yang kerap menjadi andalan Thomas Doll di skuad Macan Kemayoran.
Namun, pada musim ini ada sejumlah tenaga besar dari para pemain muda yang bisa membuat Persija Jakarta tetap berpeluang besar meraih gelar juara pada akhir musim nanti. Siapa saja mereka?
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Witan Sulaeman
Witan Sulaeman merupakan rekrutan baru Persija Jakarta pada tengah musim BRI Liga 1 2022/2023. Macan Kemayoran memulangkan Witan yang sebelumnya sebelumnya bermain di Slovakia bersama Trencin.
Gelandang serang Timnas Indonesia ini juga sudah menjalani debutnya bersama Persija. Hal itu diraih Witan dalam laga kontra Arema FC di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Minggu (12/2/2023).
Begitu cemerlang bersama Timnas Indonesia dan tak mendapatkan menit bermain terlalu banyak saat berkarier di Eropa, Witan pun kini diharapkan bisa menduplikasi performanya di Timnas Indonesia untuk Macan Kemayoran
Satu hal yang pasti, Witan Sulaeman jelas menjadi satu rekrutan besar yang memberikan bahwa Persija Jakarta bisa kembali menjadi juara seperti yang mereka lakukan pada 2018.
Advertisement
Aji Kusuma
Aji Kusuma adalah pemain yang juga baru direkrut Persija Jakarta pada tengah musim ini. Pemain berusia 24 tahun itu pun langsung mampu unjuk gigi bersama Macan Kemayoran.
Enam kali mendapatkan kesempatan bermain dari Thomas Doll, di mana empat di antaranya sebagai starter, Aji Kusuma pun mampu membayar dengan penampilan yang apik di lini serang Persija Jakarta.
Bahkan Aji Kusuma sukses mencetak dua gol kala menghadapi PSM Makassar, di mana Persija Jakarta saat itu menang 4-2 atas Juku Eja. Aji Kusuma akan menjadi andalan baru bagi Persija.
Patut dinantikan apakah performa apik Aji Kusuma akan konsisten dan membawa Macan Kemayoran menjadi juara?
Osvaldo Haay
Berbeda dengan dua pemain sebelumnya yang memang baru didatangkan oleh Persija Jakarta pada bursa transfer tengah musim 2022/2023, Osvaldo Haay merupakan wajah lama atmosfer baru.
Osvaldo Haay adalah pemain yang menjanjikan sejak masih usia muda. Memiliki kecepatan yang sangat tinggi, bagus dalam hal melakukan trik, serta tidak akan menyusahkan tetangganya.
Pemain asal Papua itu layak disebut sebagai darah muda baru yang akan membantu Macan Kemayoran. Maklum bintang Timnas Indonesia ini baru kembali setelah istirahat cukup panjang karena mengalami cedera.
Namun, Osvaldo kini sudah pulih. Sejauh ini mantan pemain Persebaya Surabaya itu sudah mendapatkan 88 menit bermain dalam 5 pertandingan, di mana dalam kelima laga tersebut Osvaldo memang selalu datang dari bangku cadangan.
Seperti apa penampilan Osvaldo setelah kembali dari cedera yang cukup lama membuatnya harus menepi?
Advertisement