BRI Liga 1: Terusir dari Jatidiri, PSIS Jamu Persita di Stadion Maguwoharjo Tanpa Penonton

Danur berharap seluruh elemen suporter PSIS Semarang tetap mematuhi dan menaati keputusan yang telah diambil tersebut.

Dia berharap, suporter tak memaksakan diri untuk datang ke Sleman. Mereka diimbau untuk tetap memberikan dukungan dari rumahnya masing-masing.

"Sekali lagi, kami mengimbau kepada seluruh pendukung PSIS untuk menaati dan menghormati keputusan yang ada dengan tidak datang ke Sleman," kata Danur.

"Tetap dukung dan doakan PSIS Semarang dari rumah masing-masing demi kelancaran pertandingan tersebut," ia menambahkan.

Sebelum memilih Stadion Maguwoharjo, Sleman, sebagai markasnya untuk menjamu Persita Tangerang, Panpel PSIS sebetulnya juga telah menyiapkan beberapa opsi.

Beberapa di antaranya ialah Stadion Moch Soebroto (Magelang) dan Stadion Sultan Agung (Bantul). Namun, pilihan akhirnya jatuh ke Stadion Maguwoharjo.

Keputusan untuk menggelar laga tanpa penonton ini juga sejurus dengan pertandingan-pertandingan lainnya yang juga digelar di Daerah Istimewa Yogyakarta. 

PSIS Semarang memang sudah mencatatkan tren yang cukup positif jika merujuk pada beberapa laga terakhirnya di kompetisi BRI Liga 1 2022/2023.

Dari empat pertandingan terakhir, mereka tak tersentuh kekalahan. Mahesa Jenar tercatat mengamankan dua kemenangan dan dua hasil imbang.

Sementara itu, Persita Tangerang juga punya catatan yang terhitung positif. Pasalnya, mereka juga belum merasakan kekalahan pada lima laga terakhir.

Bedanya, anak asuh Angel Alfredo Vera hanya bisa meraih satu kali menang. Adapun empat laga lainnya berakhir tanpa pemenang alias seri.