Bola.com, Jakarta - Persebaya Surabaya dipaksa kembali menelan pil pahit di BRI Liga 1 2022/2023. Kali ini, mereka kalah dengan skor 0-1 saat menjamu PSM Makassar dalam pekan ke-26 di Stadion Gelora Joko Samudro, Gresik, Jumat (24/2/2023) sore.
Satu-satunya gol laga ini justru tercipta lewat gol bunuh diri di menit ke-71. Itu bermula dari upaya striker PSM, Everton Nascimento, yang melepas tembakan dari sisi kiri. Bola lantas mengenai kaki Alwi Slamat dan masuk ke gawang.
Baca Juga
Advertisement
Dari catatan statistik menunjukkan bahwa Persebaya sangat mendominasi permainan, terutama penguasaan bola. Mereka mampu mengurung pertahanan PSM yang tampil sangat tangguh dalam laga ini.
Alwi Slamat dkk. juga mampu membukukan 11 tembakan dengan hanya dua yang mengarah ke gawang. Bandingkan saja dengan hanya enam tembakan PSM dan hanya satu saja yang tepat sasaran.
Hasil ini semakin membuat PSM menjadi tim yang sulit ditaklukkan. Mereka saat ini masih berada di puncak klasemen dengan mengantongi 56 poin dari 26 laga hasil 16 kemenangan, delapan seri, dan dua kekalahan.
Tim berjulukan Juku Eja itu juga tercatat sebagai tim yang membukukan produktivitas gol tertinggi kedua dengan 48 gol. Urusan pertahanan, mereka juga jadi yang terbaik alias paling sedikit kebobolan dengan hanya kemasukan 20 gol bersama Persija Jakarta.
Sedangkan Persebaya tetap menghuni peringkat ketujuh klasemen sementara dengan 37 angka dari 24 pertandingan. Mereka sudah melewati dua laga terakhir tanpa berhasil mengemas poin.
Kekalahan memalukan dari PSM ini melahirkan empat fakta menarik bagi Persebaya. Simak ulasan Bola.com berikut ini:
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Dua Kekalahan Beruntun
Persebaya sempat membukukan sembilan laga tak terkalahkan. Bahkan, mereka mencatat rekor dengan kemenangan beruntun terbanyak, yakni enam kali. Semua itu sudah tidak berlanjut saat ini.
Kekalahan dari PSM membuat mereka menelan dua kekalahan beruntun. Sebelumnya, tim Bajul Ijo kalah dengan skor memalukan 0-4 dari Bali United di pekan lalu (18/2/2023).
Advertisement
2 Kali Gol Bunuh Diri
Dua kekalahan beruntun rupanya juga melahirkan catatan yang kurang baik buat Persebaya. Dalam dua hasil negatif melawan Bali United dan PSM, mereka juga dua kali mencetak gol bunuh diri untuk lawan.
Saat melawan Bali United, Rizky Ridho mencetak gol bunuh diri. Dia salah mengantisipasi umpan pemain lawan. Berniat menghalau bola, upaya Rizky Ridho malah membuat bola masuk ke gawang sendiri.
Paceklik Gol
Enam kemenangan beruntun tentu saja membuat Persebaya selalu mencetak gol. Masing-masing melawan Dewa United, Persita Tangerang, Madura United, Bhayangkara FC, Borneo FC, dan PSS Sleman. Total 18 gol mereka masukkan.
Sayang, tak ada lagi rekening gol yang mereka tambahkan dalam dua laga terakhir. Kekalahan dari Bali United dan PSM tidak menghasilkan gol bagi Persebaya. Angka kemasukan mereka masih terhenti di 35 gol dalam 24 laga.
Advertisement
Gagal Balas Dendam
Dua kali takluk dari Bali United dan PSM juga membuat Persebaya gagal balas dendam. Ya, putaran pertama lalu kedua tim tersebut juga sukses mempermalukan tim asal Kota Pahlawan itu.
Ini membuat Bali United dan PSM menjadi tim yang gagal dikalahkan oleh Persebaya di musim ini. Lebih menyakitkannya, dua pertandingan itu selalu digelar beruntun. Ditambah, Bajul Ijo tak mampu membobol gawang mereka di empat laga.
Yuk Intip Posisi Persebaya di BRI Liga 1
Advertisement