Bola.com, Sleman - Tekad untuk bangkit diusung PSS Sleman ketika bersua Persita tangerang dalam laga pekan ke-28 BRI Liga 1 2022/2023. Pertandingan ini akan belangsung di Stadion Indomilk Arena, Tangerang, Kamis (2/3/2023) sore WIB.
Kapten PSS Sleman, Kim Jeffrey Kurniawan, berharap rentetan hasil minor yang didapatkan timnya berakhir di Tangerang. Ia ingin para pemain bisa tampil lebih baik dan memperlihatkan kualitasnya kala dijamu Persita.
Baca Juga
Klasemen BRI Liga 1 2024 / 2025 Hingga Pekan Ke-10: Borneo FC Dibayangi Persebaya, PSS Menjauh dari Zona Merah
BRI Liga 1: Danilo Alves Langsung Setop Puasa Gol 9 Laga buat PSS setelah Dapat Kabar Istrinya Hamil Anak Kedua
3 Fakta Menarik setelah PSS Bekuk Persis di BRI Liga 1: Super Elang Jawa Akhirnya Keluar dari Zona Merah
Advertisement
Seperti diketahui, saat ini klub berjulukan Super Elang Jawa itu masih terjerembap di papan bawah klasemen sementara BRI Liga 1. PSS tertahan di posisi ke-15 dengan torehan 28 poin atau berada satu tingkat di atas zona merah.
Bagus Nirwanto dkk. juga baru saja mencatatkan empat kekalahan beruntun di BRI Liga 1 musim ini. Terbaru PSS Sleman dipermalukan Persikabo 1973 dengan skor 1-2 di kandang, Minggu (26/2/2023).
PSS Sleman menjadi tim dengan jumlah kebobolan paling banyak ketiga di BRI Liga 1 2022/2023. Sampai pekan ke-27, gawang PSS sudah kebobolan 41 kali.
PSS Sleman ada di bawah Barito Putera dengan 44 kebobolan dan RANS Nusantara FC yang kebobolan 64 gol. Mirisnya, dalam empat laga terakhir, yang semua berakhir dengan kekalahan, Tim Elang Jawa hanya mampu mencetak lima gol dan kebobolan 13 gol.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Kemauan Pemain Jadi Kunci
Menurut Kim, jika pemain memiliki kemauan besar untuk memenangkan setiap laga, bukan hal yang mustahil PSS Sleman dapat bangkit di sisa pertandingan musim ini.
"Tidak ada perbedaan apakah sisa tujuh atau 30 laga. Pemain harus tunjukkan kualitas yang terbaik. Jadi tidak penting mau lawan siapa, sisanya tim apa, posisi di mana, yang penting main dengan seluruh kemampuan yang kita punya," ujar Kim.
"Jangan cuma saya, tapi juga yang lain. Kami punya target maksimal dengan kemampuan yang kami miliki. Dengan solid saya yakin kami punya kesempatan untuk ambil tiga poin. Pemain yang tampil besok harus punya fighting spirit, membuat kebanggaan untuk diri kami sendiri, keluarga dan klub," tegasnya.
Â
Advertisement
Siap Merebut 3 Poin
Hal senada disampaikan asisten pelatih PSS Sleman, Ansyari Lubis. Anyari menyatakan para pemain dalam kondisi siap tempur dan bertekad untuk merebut tiga poin dari tuan rumah.
"Semua pemain punya satu tekad, main maksimal. Semoga bisa tampil baik dan memenangkan pertandingan," harap Ansyari
"Soal kesiapan tim walaupun jarak pertandingan dekat, dan sekarang away, kami dan pemain tidak ada kendala. Kami profesional dan sudah mengetahui jadwal, paling tidak semua harus dihadapi," lanjutnya.
Mengubah Keadaan
Lebih lanjut, Ansyari Lubis menegaskan jika tim pelatih dan pemain memiliki target dan ambisi untuk mengubah keadaan saat ini, yaitu berusaha keras memenangkan sisa pertandingan musim ini.
Termasuk dalam duel melawan Persita, eks pelatih PSMS Medan itu berpesan kepada seluruh pemain untuk mengerahkan segenap kemampuan demi target poin tiga.
"Sejak awal kami memiliki target, kami punya plan A dan plan B. Finis di peringkat 10 besar itu satu di antara target kami pada awal musim," bebernya.
"Saya kira kalau kami punya kemauan, tidak ada yang tidak mungkin selama kami sama-sama mau berjuang," pungkas Ansyari Lubis.
Advertisement