Bola.com, Semarang - Pelatih fisik Madura United, Rachmad Basuki, menyampaikan apresiasi untuk para pemain PSIS Semarang yang sigap merespons situasi Ricki Ariansyah yang sempat kolaps karena mengalami benturan di kepala.
Duel antara PSIS kontra Madura United di Stadion Jatidiri, Semarang, Selasa (07/03/2023) ini memang sempat diwarnai situasi menegangkan seusai Ricki Ariansyah mencetak gol pada menit ke-90+2.
Baca Juga
Advertisement
Seusai gol tersebut, Ricki Ariansyah sempat mengalami benturan dengan pemain PSIS. Ketika terjatuh, kepala bagian belakangnya pun menghantam lapangan dengan keras.
Pemain yang akrab disapa Rian ini seketika tak sadarkan diri. Para pemain sempat diwarnai ketegangan ketika Rian tengah mendapatkan pertolongan dari tim medis.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Apresiasi untuk Pemain PSIS
Mewakili klub Madura United, Rachmad Basuki pun ingin menyampaikan apresiasi terhadap gerak cepat para pemain PSIS Semarang yang sigap memberikan pertolongan untuk Rian.
“Saya mewakili Madura United memberikan apresiasi dan respek yang sangat tinggi kepada pemain-pemain PSIS Semarang yang langsung bereaksi pascakejadian,” kata Rachmad Basuki, dalam sesi konferensi pers seusai pertandingan, Selasa (7/3/2023).
"Karena, kami melihat dari bench ada banyak sekali pemain PSIS Semarang yang langsung bereaksi ketika pemain kami mengalami insiden itu,” lanjutnya.
Advertisement
Respons Lambat Tim Medis
Selain itu, Rachmad juga memberikan kritik tajam untuk kesigapan tim medis yang lambat dalam merespons situasi kritis semacam ini. Sebab, ia menyebut ada beberapa peralatan kurang tepat yang digunakan.
Menurut Rachmad, kejadian ini dapat diatasi karena kesigapan tim medis Madura United. Dia juga mengakui, tim medis dari PSIS Semarang juga memberikan bantuan untuk menangani Rian.
"Saya juga mengkritisi tim medis yang lambat dalam merespons situasi tersebut. Bahkan, terkesan ada beberapa peralatan yang tidak tepat,” katanya.
"Namun, untung gerak cepat dari tim medis kami dan juga tadi ada bantuan dari tim medis PSIS Semarang, akhirnya insiden itu tidak sampai membuat pemain kami mengalami situasi yang lebih parah,” lanjutnya.
Situasi Genting di Akhri Laga
Menjelang akhir laga, Ricky Ariansyah memang mengalami benturan dengan bek PSIS. Saat terjatuh, kepala Rian membentur tanah dengan keras. Dia sempat tak sadarkan diri dan harus mendapatkan perawatan dari tim medis.
Situasi seusai kejadian tampak menegangkan. Para pemain Madura United dan PSIS terlihat menangis menyaksikan Rian Ardiansyah mendapatkan pertolongan dari tim medis.
Setelah kondisi Rian dipastikan aman, gelandang berusia 25 tahun ini pun langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan lanjutan.
Advertisement