Bola.com, Semarang - Pelatih PSIS Semarang, Gilbert Agius, merasa cukup kecewa dengan hasil pertandingan melawan Madura United pada duel pekan ke-29 BRI Liga 1 2022/2023. Dia juga menitipkan doa untuk Ricki Ariansyah yang sempat kolaps pada laga ini.
Bermain di hadapan pendukungnya sendiri di Stadion Jatidiri, Semarang, Selasa (7/3/2023), PSIS justru harus menanggung malu setelah digasak Madura United dengan skor 0-2.
Baca Juga
Musim Hujan, Begini Siasat Pelatih Persik Agar Para Pemainnya Tidak Sakit Jelang Laga Melawan PSIS
Bursa Transfer Paruh Musim BRI Liga 1 2024 / 2025 Bakal Panas: Siapa Lagi yang Merapat Selain Eks Bek Lazio?
Berstatus Raja Tandang, tapi Jeblok di Kandang: Pelatih Persik Bertekad Jadikan PSIS Tumbal Kebangkitan di BRI Liga 1
Advertisement
Dua gol kemenangan yang dilesakkan Laskar Sappe Kerap pada pertandingan ini dicetak oleh Alberto Goncalves (13’) dan Ricki Ariansyah (90+2’). Gilbert Agius pun melontarkan kekecewaannya atas hasil tersebut.
“Saya merasa kecewa karena dua hal. Yang pertama adalah hasil pertandingan karena kami mengalami kekalahan pada laga ini,” kata Gilbert Agius dalam sesi konferensi pers pascapertandingan, Selasa (7/3/2023).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Titip Doa untuk Ricki Ariansyah
Juru taktik asal Malta ini juga bersimpati atas kejadian yang menimpa gelandang Madura United, Ricki Ariansyah, yang sempat kolaps karena benturan keras.
Insiden ini terjadi beriringan dengan gol yang dicetak Rian. Setelah sempat berbenturan dengan Farrel Arya, kepala Rian terjatuh di tanah dengan keras hingga membuatnya tak sadarkan diri.
Rian sempat mendapatkan perawatan pertama dari para pemain maupun tim medis. Gilbert berharap, kondisi gelandang berusia 25 tahun ini bisa segera membaik.
“Saya berharap, Ricki Ariansyah, pemain Madura United, tidak mengalami masalah yang serius dan bisa kembali bermain dalam waktu dekat,” kata Gilbert Agius.
Advertisement
Lanjutkan Tren Tanpa Kemenangan
Dengan hasil ini, Mahesa Jenar kembali melanjutkan tren tanpa kemenangannya di kompetisi BRI Liga 1 2022/2023. Catatan negatif itu sudah berlangsung dalam lima laga terakhir.
Sebelum tumbang dari Madura United, Mahesa Jenar sempat kalah dari Bhayangkara FC dengan skor 2-3. Bahkan, tiga laga lainnya berakhir dengan hasil imbang.
Momen itu terjadi ketika PSIS Semarang berjumpa Persis Solo (1-1), Persikabo 1973 (0-0), dan Persita Tangerang (1-1).
Dengan hasil imbang ini, anak asuh Gilbert Agius masih tertahan di peringkat ke-10 klasemen sementara. Mereka mengumpulkan 35 poin dari 27 pertandingan.
Intip Posisi Tim Favoritmu
Advertisement