Bola.com, Fergana - Kapten Timnas Indonesia U-20, Muhammad Ferarri, menyebut timnya mendapatkan pengalaman dan pelajaran berharga di Piala Asia U-20 2023. Ferarri berharap, itu bisa menjadi bekal menuju Piala Dunia U-20 2023.
Timnas Indonesia U-20 tersingkir dari Piala Asia U-20 2023 setelah hanya bermain imbang 0-0 melawan Uzbekistan pada laga pamungkas Grup A, Selasa (7/3/2023). Hasil ini membuat Timnas U-20 finis di peringkat ketiga klasemen akhir Grup A dengan nilai empat.
Baca Juga
Advertisement
Timnas Indonesia U-20 kalah selisih gol dari Irak yang juga punya poin sama, tetapi dipastikan lolos ke perempat final. Ferarri menyebut, akan menjadikan pertandingan-pertandingan di Piala Asia U-20 sebagai pelajaran dan evaluasi.
"Kami akui mendapat pengalaman yang baik selama mengikuti Piala Asia U-20 2023," kata Muhammad Ferarri.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Janji Manis
Muhammad Ferarri juga memberikan janji manis setelah Timnas Indonesia U-20 tersingkir dari Piala Asia U-20 2023. Ferarri berjanji, akan bekerja lebih keras dan fokus meningkatkan kemampuan demi persiapan matang di Piala Dunia U-20 2023.
"Kami harus kerja lebih keras, fokus, dan meningkatkan kemampuan lagi jelang tampil di Piala Dunia U-20 2023 nanti. Masih ada waktu untuk memperbaiki kekurangan yang ada dalam tim," tegas Ferarri.
Statistik AFC mencatat, Timnas U-20 hanya memiliki 39 persen penguasaan bola. Namun, barisan pertahanan Indonesia mampu mementahkan 18 tembakan yang empat di antaranya ke arah gawang milik Uzbekistan.
Advertisement
Tetap Beri Pujian
Sementara itu, pelatih Shin Tae-yong tak lupa memberikan pujian terhadap gaya pertahanan Timnas Indonesia U-20. Menurut Shin Tae-yong, semua pemain sudah kompak saat bertahan sehingga membuat Uzbekistan frustrasi.
"Dalam hal kualitas pertahanan, saya berikan apresiasi tersendiri kepada pemain yang bisa mengakhiri pertandingan tanpa kebobolan. Untuk memenangkan pertandingan, seluruh tim harus bersatu selama 90 menit," tegas Shin Tae-yong.
Uzbekistan menjadi juara Grup A dan lolos ke perempat final dengan nilai tujuh. Uzbekistan ditemani Irak yang lolos dengan predikat runner-up Grup A.
Klasemen Akhir Grup A
Pos |  |  Main | Menang | Seri | Kalah | Poin |
1 | Uzbekistan | 3 |  2 |  1 |  0 |  7 |
2 | Irak | 3 |  1 |  1 |  1 |  4 |
3 | Indonesia | 3Â | Â 1 | Â 1 | Â 1 | Â 4 |
4 | Suriah | 3 |  0 |  0 |  2 |  1 |
Advertisement