Sukses


PSM Kerap Dirugikan Wasit BRI Liga 1, Bernardo Tavares Geleng-Geleng Kepala

Bola.com, Bogor - Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares, kembali mengeluhkan kinerja wasit di BRI Liga 1. Tavares pun hanya bisa geleng-geleng kepala melihat buruknya kepemimpinan wasit di Liga 1.

Bersua Persikabo 1973 pada laga pekan ke-29 BRI Liga 1 di Stadion Pakansari, Kamis (9/3/2023) sore WIB, PSM Makassar sukses memetik kemenangan 1-0. Gol tunggal PSM dicetak Ramadhan Sananta lewat titik putih pada menit ke-90+6.

Pasca-kemenangan Tim Juku Eja, Bernardo Tavares kembali mengkritik kinerja wasit. Menurut Tavares, wasit Sance Lawita yang memimpin jalannya laga beberapa kali membuat keputusan yang keliru.

Bagi pelatih berusia 42 tahun tersebut, ini bukan pertama kalinya mengkritik kinerja para pengadil lapangan. Menurut Bernardo Tavares, wasit Indonesia tak berbenah sehingga sering melakukan keputusan yang merugikan timnya.

"Saya beri contoh, kalau misalkan pelatih buruk maka out. pemain juga sama, out karena ada konsekuensi. Akan tetapi, dengan wasit? Saya tidak tahu dan kita sebagai profesional harusnya ada konsekuensi," kata pelatih PSM Makassar asal Portugal tersebut.

 

Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)

2 dari 5 halaman

Sering Dirugikan

Bernardo Tavares menyebut, PSM Makassar terlalu sering dirugikan. Bila wasit telah memimpin pertandingan yang benar, Tavares tidak akan memberikan keluhan lagi.

"Banyak laga kami, wasit banyak melakukan kesalahan. Saya tidak ada masalah dengan wasit, asalkan wasit memang menerapkan aturan yang sama kepada kedua tim," tegas Bernardo Tavares.

"Contohnya juga saat melawan Dewa United, Persis Solo, di mana kepemimpinan wasit buruk. Saya sudah coba memberikan kepercayaan pada wasit, akan tetapi yang terjadi kadang-kadang membuat saya geleng-geleng kepala dengan keputusan mereka," ucap Tavares.

 

3 dari 5 halaman

Minta Keadilan

Pelatih Bernardo Tavares juga menyayangkan perlakuan pemain Persikabo 1973 saat melakukan protes berlebihan terhadap wasit. Menurut Tavares, bila itu dilakukan pemainnya bakal mendapatkan sanksi berat.

"Saya kira apa yang ditunjukkan pemain Persikabo pada asisten wasit di samping gawang itu tidak bagus. Seperti apa yang kita lakukan sebelumnya, keluhan yang ditujukan kepada wasit berujung lima hukuman," ucap Bernardo Tavares.

"Saya tidak punya masalah dengan Persikabo, akan tetapi setiap saat wasit di Indonesia harus menerapkan aturan yang sama terhadap kedua tim. Tidak berbeda dan kualitas wasit harus ditingkatkan," tegas Bernardo Tavares.

 

4 dari 5 halaman

Keluhkan Jadwal

Selain mengeluhkan wasit, Bernardo Tavares juga mengkritik jadwal pertandingan BRI Liga 1. Menurut Tavares, PSM sering dirugikan karena punya jeda antarpertandingan yang berbeda dengan tim lain.

"Jadwal pertandingan kami sangat padat. Ditambah lagi kami hanya punya waktu mepet antarpertandingan," ucap Bernardo Tavares.

"Adapun tim lain punya jarak antarpertandingan lima hingga enam hari. Ini pembeda buat kami," ujar Bernardo Tavares.

Kemenangan atas Persikabo 1973 membuat PSM Makassar kian kukuh di puncak klasemen sementara BRI Liga 1 dengan nilai 65. Mereka unggul 13 poin atas Persib Bandung di urutan kedua. 

5 dari 5 halaman

Simak Posisi PSM Makassar di Bawah Ini:

Video Populer

Foto Populer