Shin Tae-yong Tak Sabar Lihat Kerja Sama Jordi Amat dan Elkan Baggott di Lini Belakang Timnas Indonesia saat Hadapi Burundi

Lebih lanjut, Shin Tae-yong menyatakan kondisi Elkan Baggott saat ini belum 100 persen. Ia sangat menyayangkan hal itu. Namun, ia masih akan melihat apakah tetap akan memasang pemain berusia 20 tahun itu atau tidak pada laga melawan Burundi.

"Jujur kondisi Elkan saat ini belum 100 persen, mungkin lebih baik 100 persen agar bisa duet sama Jordi. Tapi saat ini kondisi Elkan 70-80 persen saja, jadi sebenernya sangat disayangkan," ujarnya.

Elkan Baggott mengawali paruh pertama musim 2022/2023 dengan luar biasa. Ia menjadi andalan di Gillingham. Namun, setelah pindah ke Cheltenham Town pada Januari 2023, menit bermain yang didapatkan bek tengah jangkung itu berkurang drastis.

Sementara itu Elkan Baggott pun tak sabar menantikan bisa berduet bersama Jordi Amat di lini belakang Timnas Indonesia. Pemain yang kini bermain untuk Celtenham itu merasa Jordi Amat adalah pemain belakang dengan kualitas yang sangat bagus dan berkontribusi bagus untuk Timnas Indonesia. 

"Ya, saya tidak sabar menunggunya. Seperti yang saya bilang, Jordi adalah pemain dengan kualitas top dan bagi saya penting untuk belajar banyak darinya," ujar Baggott. 

Baggott merasa bisa belajar banyak dari Jordi Amat. Pemain yang kini sudah beruia 31 tahun itu memang sudah pernah bermain di liga top Eropa seperti Premier League dan La Liga. 

"Anda tahu, posisi saya, saya ingin belajar sebanyak yang saya bisa. Dan bermain bersama Jordi akan membantu permainan saya juga," sambungnya. 

Kiper: Nadeo Argawinata (Bali United), Daffa Fasya (Borneo FC Samarinda), Syahrul Trisna (Persikabo 1973)

Bek: Asnawi Mangkualam (Jeonnam Dragons), Elkan Baggott (Cheltenham Town), Jordi Amat (Johor Darul Ta'zim), Fachruddin Aryanto (Madura United), Rizky Ridho (Persebaya Surabaya), Muhammad Ferarri (Persija Jakarta), Hansamu Yama (Persija Jakarta), Dony Tri Pamungkas (Persija Jakarta), Edo Febriansyah (RANS Nusantara FC), Yance Sayuri (PSM Makassar), Pratama Arhan (Tokyo Verdy), Shayne Pattynama (Viking FK)

Gelandang: Witan Sulaeman (Persija Jakarta), Stefano Lilipaly (Borneo FC Samarinda), Rachmat Irianto (Persib Bandung), Ricky Kambuaya (Persib Bandung), Marc Klok (Persib Bandung), Syahrian Abimanyu (Persija Jakarta), Riko Simanjuntak (Persija Jakarta), Dzaky Asraf (PSM Makassar), Yakob Sayuri (PSM Makassar), Saddil Ramdani (Sabah FC)

Penyerang: Dendy Sulistyawan (Bhayangkara FC), Ramadhan Sananta (PSM Makassar), Dimas Drajad (Persikabo 1973)