Bola.com, Jakarta - Timnas Indonesia berhasil menaklukkan Burundi dengan skor 3-1 pada laga uji coba yang berlangsung di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Sabtu (25/3/2023) malam WIB.
Skuad Garuda yang kembali menggunakan pakem tiga bek, langsung tancap gas sejak awal pertandingan. Berawal dari umpan silang Stefano Lilipaly, Yakob Sayuri berhasil membawa Indonesia unggul pada menit ke-6.
Baca Juga
Cedera Lutut Bareng Timnas Indonesia, Kevin Diks Kasih Update: Semakin Baik!
Kepada Media Italia, Erick Thohir Berjanji Akan Terus Menaturalisasi Pemain Sambil Pembinaan Pemain Muda
Termasuk Timnas Indonesia, Ini Negara yang Sekarang Ada di Daftar Lolos ke Putaran Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia
Advertisement
Anak asuh Shin Tae-yong tak menyurutkan tekanan setelah mencetak gol pembuka. Hasilnya, Dendy Sulistyawan berhasil menyontek bola di muka gawang The Swallows hanya berselang delapan menit.
Indonesia kemudian menutup paruh pertama dengan skor tiga gol tanpa balas. Rizky Ridho yang berdiri bebas di dalam kotak penalti tak mengalami kesulitan menuntaskan bola yang lepas dari genggaman kiper Mutombora Fabien.
Burundi yang sudah tertinggal jauh, keluar menyerang di babak kedua. Hasilnya, Niyongabire Pacifique berhasil memperkecil ketertinggalan usai memperdaya Elkan Baggott pada menit ke-51.
Demi menjaga keunggulan, tim Merah Putih melakukan beberapa perubahan untuk menyegarkan skuadnya. Cara ini terbilang ampuh dengan mereka kembali mendapatkan ritme permainan di sisa laga.
Walaupun berhasil menang cukup telak, permainan Indonesia terlihat menurun di paruh kedua. Seperti apa rapor penggawa timnas Indonesia di pertandingan tadi? Berikut ulasan selengkapnya.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Catatan Minor Pertahanan
Syahrul Trisna Fadillah 6.5
Syahrul Trisna memberi alasan mengapa dirinya dipanggil ke Timnas. Walaupun kecolongan satu gol, kiper asal klub Persikabo 1973 itu berhasil membuat beberapa penyelamatan penting.
Rizky Ridho 7.5
Rizky Ridho terbilang mampu menjaga pertahanan dengan cukup rapi. Tak hanya itu, bek berusia 21 tahun itu juga berhasil mencetak gol ketiga Indonesia jelang paruh pertama berakhir.
Jordi Amat 7.5
Jordi Amat mendapatkan peran besar di lini belakang Indonesia malam ini. Pemain naturalisasi asal Spanyol ini beberapa kali menunjukkan kemampuan playmaking kelas dunia yang diperlukan Indonesia untuk naik level.
Elkan Baggott 6.5
Berbeda dengan rekan-rekannya di jantung pertahanan, Elkan Baggott justru beberapa kali melakukan hal yang tak perlu. Salah umpan yang nyaris berujung petaka seharusnya bisa diminimalisir.
Advertisement
Ruang Mesin Permainan Masih Kedodoran
Marc Klok 6.5
Marc Klok kembali mendapatkan peran sebagai gelandang box-to-box di laga ini. Tetapi sayangnya, beberapa kali aksinya mampu dihentikan barisan belakang Burundi.
Rachmat Irianto 6.5
Tak banyak yang bisa diperlihatkan Rachmat Irianto di pertandingan ini. Setelah memberikan umpan untuk gol Dendy Sulistyawan, ia ditarik keluar di awal babak kedua.
Asnawi Mangkualam Bahar 6.5
Keterampilan Asnawi Mangkualam Bahar dalam menyisir pinggir lapangan sudah tak perlu diragukan lagi. Walau begitu, beberapa kali anak Makassar itu terlihat kurang tenang dalam membawa bola.
Pratama Arhan 6.5
Kemampuan Pratama Arhan jelas meningkat dibandingkan dengan terakhir kali kita menyaksikannya berlaga. Namun, ia masih kerap kedodoran menghadapi serangan balik lawan yang mengincar area di belakangnya.
Lini Serang Yahud
Yakob Sayuri 7.0
Kehebatan Yakob Sayuri mencari ruang di kotak penalti terlihat jelas di gol pembuka Indonesia. Walau berprofesi sebagai winger kanan, ia bisa tiba-tiba muncul untuk menuntaskan umpan silang.
Stefano Lilipaly 7.0
Stefano Lilipaly membuktikan keseriusannya untuk membela Timnas Indonesia. Kejeliannya menempatkan bola di belakang pertahanan lawan berbuah gol pertama bagi Indonesia.
Dendy Sulistyawan 7.0
Dendy Sulistyawan kembali unjuk gigi saat dipercaya sebagai starter. Walau tak terlalu sering mendapatkan bola, ketajamannya bisa tiba-tiba muncul saat kesempatan emas itu datang.
Advertisement
Pemain Pengganti
Syahrian Abimanyu 6.5
Menggantikan peran Rachmat Irianto di awal babak kedua, Syahrian Abimanyu lebih sibuk menutup ruang bagi Burundi melepaskan umpan di sela-sela pertahanan Indonesia.
Witan Sulaiman, Edo Febriansyah, Ramadhan Sananta, Riko Simanjuntak - 6.0
Tak banyak aksi berarti yang dihadirkan keempat pemain yang masuk di pertengahan babak kedua. Mereka belum sepenuhnya tune ini dengan ritme permainan.
Ricky Kambuaya 5.5
Tak ada yang bisa disampaikan atas aksi Ricky Kambuaya yang masuk di masa injury time babak kedua. (Wahyu Pratama)