Bola.com, Bekasi - Kapten Burundi, Saido Berahino, menggaungkan misi balas dendam pada Timnas Indonesia setelah kalah 1-3 pada pertandingan pertama FIFA Matchday, Sabtu (25/3/2023). Berahino menyebut, timnya kaget dengan permainan skuad Merah Putih.
Pada laga yang digelar di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi, Burundi sudah kebobolan tiga gol pada babak pertama. Gol Timnas Indonesia dicetak oleh Yance Sayuri (6'), Dendy Sulistyawan (14'), dan Rizky Ridho (44').
Baca Juga
Naturalisasi Kevin Diks Aman, Selanjutnya Timnas Indonesia Berburu Striker Keturunan
Timnas Indonesia U-20 Tiba di Jepang untuk TC hingga 23 November 2024, Uji Coba Lawan Klub Kasta Kedua sampai Universitas
Sayuri Bersaudara Kembali Dipanggil Shin Tae-yong: Sektor Sayap Timnas Indonesia Semakin Ganas?
Advertisement
"Mereka membuat kejutan dengan mencetak tiga gol pada babak pertama. Akan tetapi, saya meminta teman-teman untuk tetap tenang. Bisa dilihat permainan kami pada babak kedua, tim lebih baik," kata Saido Berahino.
Pada babak kedua, Timnas Indonesia tak mampu menambah gol. Adapun Burundi berhasil mencetak gol melalui Pacifique Niyongabire (51'), meski menyerah 1-3.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Bakal Revans
Saido Berahino menyebut kekalahan 1-3 dari Timnas Indonesia pada laga perdana memberikan pelajaran berharag buat Burundi. Namun, mantan penggawa West Bromwich Albion menyebut Burundi siap bangkit pada laga selanjutnya.
Burundi akan menghadapi Timnas Indonesia pada Selasa (28/3/2023). Berahino berharap, timnya menampilkan permainan yang berbeda.
"Kami bisa belajar dari ini untuk laga Selasa malam. Untuk laga nanti, kami berharap menjadi tim yang berbeda," tegas Saido Berahino.
Advertisement
Kalah Kualitas
Pelatih Timnas Burundi, Etienne Ndayiragije, menyayangkan kekalahan dari Timnas Indonesia. Menurut Etienne Ndayiragije, Burundi kalah kualitas dari pasukan Shin Tae-yong.
"Indonesia bermain sebagai tim, bukan sebagai individu," puji Etienne Ndayiragije.
"Kami mengawali laga dengan buruk dan kami juga melakukan beberapa kesalahan," ucap Etienne Ndayiragije.
Bakal Bertumbuh
Laga ini merupakan laga debut Etienne Ndayiragije bersama Timnas Burundi. Pelatih berusia 44 tahun itu baru ditunjuk menukangi tim tersebut pada Januari 2023.
Etienne Ndayiragije cukup yakin dengan perkembangan tim asuhannya. Dia percaya diri tim asuhannya bisa berkembang lebih baik lagi.Â
"Tim ini tumbuh, mereka berkembang menit per menit. Banyak pemain baru yang menjalani debut di sini juga, saya yakin ke depan bisa lebih baik," ucap Etienne Ndayiragije.
Advertisement