Bola.com, Solo - Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, sudah menyiapkan sejumlah rencana untuk membawa Stadion Manahan mencatatkan sejarah setelah batal menjadi venue Piala Dunia U-20 2023.
Gibran menjelaskan, Stadion Manahan siap menggelar event-event berskala internasional. Hal ini tak terlepas dari rampungnya proses renovasi yang awalnya dilakukan untuk bersiap menggelar Piala Dunia U-20 2023.
Baca Juga
Advertisement
Sebab, secara kesiapan dari segi fasilitas dan infrastruktur, kualitas Stadion Manahan sudah memenuhi syarat dan spesifikasi yang telah ditetapkan dalam ketentuan FIFA.
Itulah sebabnya, Pemerintah Kota Solo sudah menyiapkan sejumlah agenda bertaraf internasional. Bahkan, agenda ini disebut-sebut bakal membuat stadion kebanggaan masyarakat Solo ini mengukir catatan historis.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Catat Sejarah
Gibran mengatakan, rampungnya proses renovasi ini membuat Stadion Manahan siap menyambut era yang penuh dengan gebrakan-gebrakan baru.
Persiapan yang sebelumnya dilakukan untuk menyambut gelaran Piala Dunia U-20 2023 memang menjadi momentum tersendiri bagi stadion berkapasitas 20 ribu penonton ini untuk bersolek.
“Stadion Manahan sebagai istana kedua sepak bola Indonesia siap menyambut era yang penuh catatan historis,” kata Gibran melalui akun Instagramnya, Selasa (11/4/2023).
“Kendati gagal menjadi tuan rumah perhelatan Piala Dunia U-20 2023, Stadion Manahan akan terus bersolek demi menyambut berbagai event olahraga pengganti yang bertaraf internasional,” lanjutnya.
Advertisement
Kedatangan Tim Luar Negeri
Selain itu, Gibran juga menyebut bahwa pihaknya siap bekerja sama dengan Persis Solo mengundang klub-klub luar negeri untuk bertanding di Stadion Manahan.
Menurut putra sulung Presiden Joko Widodo ini, agenda pertandingan yang melibatkan klub luar negeri ini tak hanya bersifat eksebisi semata, tetapi juga menghadirkan aspek kompetitif.
“Pemkot Solo juga berencana untuk mendatangkan klub dari luar negeri untuk menggelar laga persahabatan di Stadion Manahan,” ujarnya.
“Laga persahabatan ini baik yang sifatnya hiburan maupun kompetitif. Satu hal pasti, Persis Solo akan kembali berkandang di Stadion Manahan pada kompetisi 2023/2024,” lanjutnya.
Sejalan dengan Rencana Persis Solo
Sebelumnya, Persis Solo memang sudah sempat menyampaikan rencananya mengundang klub luar negeri untuk bertanding melawan Laskar Sambernyawa pada agenda pramusim.
“Bulan Juni nanti. Bukan Piala Wali Kota karena sudah ada agenda sendiri. Ini tim internasional, yang sudah konfirmasi baru dua tim dari Asia dan Eropa,” jelas Gibran Rakabuming Raka.
Sementara CEO Persis, Kevin Nugroho, menyebut bahwa rencana ini juga sudah dibicarakan dengan Pemerintah Kota Solo.
Kevin menjelaskan, pihaknya rencananya ingin mengundang dua klub luar negeri pada masa persiapan pramusim tersebut. Namun, sampai saat ini baru ada satu klub yang sudah memberikan konfirmasi.
Advertisement
Kans Jumpa Man City
Salah satu klub besar yang berpotensi diundang untuk menghadapi Persis Solo di Stadion Manahan ialah raksasa Liga Primer Inggris, Manchester City.
Pasalnya, Direktur Utama Persis Solo, Kaesang Pangarep, sempat berjumpa dengan pemilik klub Man City, Sheikh Mansour, pada medio pertengahan November 2022.
Pertemuan itu terjadi ketika Presiden Joko Widodo bertemu Presiden Uni Emirat Arab (UEA), Mohamed Bin Zayed Al Nahyan di kediamannya, Kampung Sumber, Solo.
Dalam kesempatan itu, tampak pula Gibran Rakabuming Raka dan Bobby Nasution.Mereka tampak duduk bersama dalam satu meja bersama Sheikh Mansour yang berstatus sebagai pemilik Man City.