Bola.com, Jakarta - Timnas Indonesia dan Timnas Malaysia memiliki sejarah rivalitas yang panjang. Namun, ada beberapa laga yang sampai saat ini masih terus menarik untuk diceritakan.
Satu di antaranya adalah semifinal leg kedua Piala AFF 2004, atau yang saat itu masih bernama Piala Tiger. Laga yang digelar di Stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur itu masih terus diingat sampai saat ini, terutama oleh publik sepak bola Indonesia.
Advertisement
Timnas Indonesia melakukan comeback yang luar biasa pda laga itu. Garuda sempat kalah 1-2 saat bermain di Gelora Bung Karno pada 28 Desember 2004. Namun, pada leg kedua yang digelar 15 Desember 2005, tim asuhan Peter Withe menang dengan skor telak 4-1.
Boaz Solossa yang kala itu menjadi striker andalan Timnas Indonesia punya cerita menarik mengenai laga itu. Ia menyebut ada psywar gila yang dikeluarkan oleh bek Garuda, Hamka Hamzah sebelum laga dimulai.
"Leg pertama saya sama Ilham Jayakesuma tidak main karena akumulasi. Kami tinggal satu hotel dengan Timnas Malaysia dan kebetulan ketemu pas mau berangkat official training," ungkap Boaz kepada Sport77 Official.
"Hamka kan orangnya jahil, Hamka bilang: hai kalian waktu bermain di Indonesia, jagoan kita ini tidak main, besok mereka main, kalian akan dihajar, kita akan kasih kalah kalian di sini," kata Boaz menirukan apa yang diucapkan Hamka 19 tahun silam.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Tampil Menggila
Timnas Indonesia benar-benar tampil menggila pada laga leg kedua semifinal Piala AFF 2004. Khalid Jamlus memang membawa Timnas Malaysia unggul lebih dahulu pada laga itu.
Namun, pada babak kedua Timnas Indonesia mampu mencetak empat gol. Kurniawan Dwi Yulianto mengawali kebangkitan Garuda dengan mencetak gol pada menit ke-59.
Berturut-turut, Charis Yulianto, Ilham Jayakesuma, dan Boaz Solossa juga mampu mencetak gol ke gawang tuan rumah. Boaz tak hanya mencetak satu gol pada laga itu.
Pemain kelahiran Sorong, 1986 itu juga melepaskan satu assist pada laga itu. Assist itu berasal dari tendangan sudut yang mampu ditanduk dengan keras oleh Charis Yulianto.
Advertisement
Tersulut Emosi
Laga yang berlangsung di Bukit Jalil itu memang memiliki tensi yang panas. Beberapa kali para pemain dari kedua tim terlibat pertengkaran di lapangan.
Situasi yang panas pun menjalar ke tribune penonton. Sempat ada gesekan antara suporter Timnas Malaysia dan Timnas Indonesia saat itu.
Boaz Solossa pun sempat tersulut emosinya melihat kejadian itu. Eks kapten Persipura Jayapura itu kemudian melakukan tindakan yang menarik. Ia menjulurkan lidahnya kepada suporter Malaysia.
"Memang saya terbawa suasana, memang pasti cacian biasa di sepak bola. Saya refleks saja. Saya lihat masyarakat kita datang di sana dilempari, ribut, itu mungkin membuat saya mengeluarkan lidah," jelas Boaz.