Bola.com, Jakarta - Pengamat sepak bola nasional, Kesit Budi Handoyo menilai kekuatan Timnas Indonesia U-22 yang akan tampil di SEA Games 2023 Kamboja sangat menjanjikan.
Ia menaruh harapan besar bahwa Timnas Indonesia U-22 bakal mampu merebut medali emas di Kamboja. Alasannya karena dihuni para pemain berkualitas serta menjadi tulang punggung di klubnya masing-masing.
Baca Juga
Kepada Media Italia, Erick Thohir Berjanji Akan Terus Menaturalisasi Pemain Sambil Pembinaan Pemain Muda
Termasuk Timnas Indonesia, Ini Negara yang Sekarang Ada di Daftar Lolos ke Putaran Keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia
Menuju Piala AFF 2024, Timnas Indonesia TC di Bali pada 26 November hingga 5 Desember 2024: 4 Hari Jelang Laga Pertama Tandang ke Myanmar
Advertisement
Meski dihuni para pemain bintang di kompetisi BRI Liga 1, Kesit menyebut masih ada kelemahan yang harus diperbaiki pelatih Indra Sjafri agar skuad Garuda Muda mampu berprestasi dan bisa mengatasi lawan-lawannya di SEA Games kali ini.
Dalam beberapa laga uji coba yang telah digelar, permainan Garuda Muda masih dilihat ada kekurangan terutama soal variasi serangan.
Seperti diketahui, Timnas Indonesia U-22 saat ini sudah berada di Kamboja dan memboyong 20 pemain. Tim yang kini diarsiteki Indra Sjafri itu tergabung di Grup A bersama tuan rumah Kamboja, Timor Leste, Myanmar serta Filipina.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Skuad Menjanjikan
Garuda Muda akan memulai perjuangannya dengan menghadapi Filipina pada Sabtu (29/4/2023) mendatang, kemudian melawan Myanmar pada 4 Mei. Selang tiga hari mereka akan menghadapi Timor Leste, dan terakhir menghadapi tuan rumah Kamboja pada 10 Mei.
"Untuk skuad tim Sea Games, Indonesia menurut saya sih sudah yang terbaik. Pemain-pemain yang selama ini memang sangat familiar, mulai dari kiper Ernando, bek Pratama Arhan, Alfeandra Dewangga, Rizky Ridho. Ada Marcelino, Witan, Beckham Putra. Cukup menjanjikan skuad Indra Sjafri ini," kata Kesit Budi Handoyo kepada bola.com, Rabu (26/04/2023)
Advertisement
Masih Monoton
Disinggung soal peluang Garuda Muda di SEA GAMES kali ini, pria yang sering menjadi komentator jalannya pertandingan sepak bola di beberapa stasiun televisi nasional ini menyebut peluang lolos dari babak penyisihan grup.
"Tinggal bagaimana coach mengolah tim ini supaya bisa tampil variatif dan tidak monoton. Dua kali uji coba internasional melawan Lebanon masih belum memuaskan. Penampilan masih monoton,” ujarnya.
“Lini depan masih tumpul dan belum miliki variasi serangan yang menjanjikan. Ini yang harus secepatnya diperbaiki Indra Sjafri. Waktunya sangat mepet karena 29 April sudah tanding lawan Filipina," tambahnya.
Peluang ke Semifinal
Terpenting, kata Kesit para pemain Garuda Muda jangan lengah dan tidak menganggap enteng lawan yang dihadapi terutama tuan rumah Kamboja dan Myanmar yang bisa menjadi kuda hitam di perhelatan ini.
"Peluang lolos grup lumayan besar. Persaingan grup tidak begitu sulit buat Indonesia. Paling yang perlu diwaspadai Myanmar sebagai kuda hitam yang bisa saja mengganggu langkah Indonesia. Indonesia harus rebut juara grup," ungkapnya.
Advertisement
Kans Juara
Sementara untuk menjadi juara sekaligus meraih medali emas, Kesit masih melihat peluang itu masih 50-50 karena harus bisa mengalahkan lawan-lawan yang lebih kuar. Termasuk perwakilan grup B yang diprediksi lolos ke babak semifinal seperti ada tim kuat Thailand dan Vietnam.
“Persaingan grup B ada Thailand dan Vietnam yang paling besar peluangnya untuk lolos. Pemain Timnas Indonesia harus punya mental petarung jika ingin membawa medali emas dari SEA Games kali ini,” jelas Kesit mengakhiri pembicaraan.