Bola.com, Denpasar - Setelah menggelar latihan perdana pada Senin (15/5/2023), Bali United sudah mendapatkan tantangan dari Persebaya Surabaya. Bali United akan menghadapi Bajul Ijo pada 28 Mei.
Uji coba kali ini menjadi serangkaian HUT Kota Surabaya ke-730. Mendapatkan tantangan awal dari Persebaya, pelatih Stefano Cugurra cukup senang.
Baca Juga
Advertisement
Apalagi jika tidak ada halangan pada 9 Juni, Bali United akan menjadi tuan rumah di leg pertama play-off perebutan tempat di kualifikasi Liga Champions Asia 2023/2024 menghadapi PSM di Stadion Kapten I Wayan Dipta.
"Kabar bagus untuk Bali United karena bisa main lawan Persebaya. Uji coba ini tentu untuk persiapan tim. Kami bisa melihat kondisi fisik, teknik , taktik dari pemain setelah menjalani waktu libur," terang pelatih yang akrab disapa Teco pada Rabu (10/5/2023).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Persiapan Serius
Uji coba kali ini tidak bisa dianggap sebelah mata. Sebab uji coba kali ini bisa menjadi persiapan akhir sebelum menghadapi PSM. Teco perlu melihat apakah tim sudah padu atau belum. Terutama para pemain baru untuk musim depan.
"Ya pasti Persebaya adalah tim yang kuat dari Liga 1. Kami respect dengan mereka," bebernya.
Disinggung akan menurunkan pemain baru menghadapi Bajul Ijo, Teco masih belum memikirkannya. Yang jelas, ia ingin pemain baru bisa tiba saat sesi latihan Bali United pada Senin (15/5/2023) di Training Center Bali United.
"Mudah-mudahan pemain baru sudah bisa ikut latihan nanti. Kami di tim pelatih juga pasti ingin melihat pemain baru di latihan. Disaat mereka dalam kondisi yang bagus, pasti kami akan memainkannya melawan Persebaya," katanya.
Advertisement
Venue Pertandingan Belum Pasti
Meskipun waktu uji coba sudah ditentukan, namun lokasi pertandingan hingga saat ini masih belum ada titik terang. Bali United sebenarnya tidak mempermasalahkan dimana lokasi pertandingan.
Gelora Bung Tomo kemungkinan besar masih belum bisa digunakan karena belum serah terima pengerjaan dari Kementerian PUPR kepada Pemkot Surabaya. Mantan arsitek Persija Jakarta ini pun ingin agar pertandingan bisa digelar di Gelora Joko Samudro Gresik.
"Stadion Gelora Bung Tomo pasti lebih bagus. Waktu stadion tidak bisa digunakan, mungkin Persebaya bisa pakai stadion waktu di Liga 1 musim lalu di Stadion Gelora Joko Samudro," tutup ayah 2 anak ini.
Â