Bola.com, Phnom Penh - Timnas Indonesia U-22 akan menghadapi Thailand pada final SEA Games 2023 yang digelar di Olympic Stadium, Phnom Penh, Selasa (16/5/2023). Ini menjadi akhir dari perjalanan skuad Garuda Muda untuk menyudahi puasa medali emas yang sudah berlangsung selama 32 tahun.
Timnas Indonesia U-22 menjadi favorit peraih medali emas SEA Games 2023 karena tampil konsisten sepanjang penyelenggaraan. Pasukan Indra Sjafri melahap semua laga dengan kemenangan mulai dari babak penyisihan hingga semifinal.
Baca Juga
Timnas Indonesia U-22 Panggil Justin Hubner, Ivar Jenner, hingga Rafael Struick untuk Piala AFF 2024: Demi Regenerasi dan Tingkatkan Skill!
Jadwal Timnas Indonesia Selanjutnya Setelah Bungkam Arab Saudi: Sampai Jumpa Maret 2025, Eh tapi Jangan Lupa Piala AFF 2024
Shin Tae-yong Panggil Striker Muda PSS Hokky Caraka ke Timnas Indonesia untuk Piala AFF 2024
Advertisement
Timnas U-22 juga begitu digdaya dengan torehan 16 gol dan hanya kebobolan tiga kali. Medali emas SEA Games 2023 tentu akan menjadi akhir yang indah.
Selain momentum, Timnas Indonesia U-22 dan pelatih Indra Sjafri juga didukung tuah dari Olympic Stadium. Di stadion kebanggaan masyarakat Kamboja itu, Timnas U-22 dan Indra Sjafri pernah merasakan kenangan indah.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Juara Piala AFF U-22 2019
Bola.com ketika itu menjadi saksi dari keberhasilan Timnas Indonesia U-22 dalam meraih gelar juara Piala AFF U-22 2019 di Olympic Stadium, Phnom Penh. Namun, saat itu perjalanan Timnas U-22 tak sepenuhnya mulus dalam meraih gelar.
Timnas U-22 yang berada di Grup B, harus bersaing dengan tuan rumah Kamboja, Malaysia, dan Myanmar. Pasukan Indra Sjafri hanya meraih sekali kemenangan dan dua kali imbang.
Namun, torehan poin lima sudah cukup mengantarkan Timnas U-22 lolos ke semifinal dengan status runner-up Grup B bersama Kamboja yang jadi juara. Pada laga semifinal, Timnas U-22 sukses mengalahkan Vietnam dengan skor 1-0.
Timnas U-22 kemudian menghadapi Thailand pada laga final. Ketika itu, gelar juara berhasil diraih setelah meraih kemenangan dengan skor 2-1 berkat gol Sani Rizki Fauzi dan Marinus Wanewar.
Begitu peluit panjang dibunyikan, Indra Sjafri langsung melakukan sujud syukur. Diikuti para pemain yang juga tak kuasa menahan air mata bahagia. Maklum, gelar Piala AFF U-20 2019 menjadi yang pertama diraih Timnas Indonesia U-22 sepanjang sejarah,
"Saya sangat bersyukur, ini merupakan gelar kedua bagi saya setelah Piala AFF U-19 2013. Ini membuktikan, bangsa Indonesia bisa berdiri di kaki sendiri, dengan pemain-pemain muda kita," kata Indra Sjafri ketika itu.
Advertisement
Deja Vu 2019
Menilik dari perjalanan Timnas Indonesia U-22, laju di SEA Games 2023 seakan menjadi Deja Vu dari Piala AFF U-22 2019. Pertama, Timnas U-22 sama-sama diasuh oleh pelatih Indra Sjafri.
Kedua, Timnas U-22 juga berhasil mengalahkan Vietnam pada laga semifinal. Di SEA Games 2023, Timnas U-22 mengalahkan Vietnam dengan skor 3-2.
Ketiga, Timnas U-22 juga bertemu Thailand pada laga final. Menarik untuk menantikan apakah Dewi Fortuna kembali memihak pada Timnas U-22 meraih kejayaan di Kamboja atau medali emas SEA Games harus kembali jadi angan-angan.
Momentum Indra Sjafri
SEA Games 2023 merupakan edisi kedua buat Indra Sjafri bersama Timnas Indonesia U-22. Pada SEA Games pertama yakni di edisi 2019, Indra Sjafri hampir mempersembahkan medali emas.
Namun, ketika itu Timnas U-22 harus dipaksa menyerah 0-3 dari Vietnam. Indra Sjafri berharap, takdir baik menaunginya pada SEA Games 2023 sehingga bisa mempersembahkan medali emas.
"Mudah-mudahan saja takdir itu ada sama saya. Semoga takdir yang baik," kata Indra Sjafri.
Advertisement