Bola.com, Jakarta - CEO Nine Sport, Arif Putra Wicaksono, membenarkan pihaknya dipastikan gagal mendatangkan Timnas Argentina ke Indonesia. Penyebabnya adalah laga diambil alih antarfederasi.
Timnas Argentina dipastikan akan menghadapi Timnas Indonesia pada laga FIFA Matchday pada 19 Juni 2023. Sebelumnya, laga akan digelar dengan bantuan dari promotor, yakni Nine Sport.
Baca Juga
6 Pemain yang Pernah Pecundangi Cristiano Ronaldo dalam Perebutan Sepatu Emas: Mohamed Salah hingga Lionel Messi
4 Pemain yang Awalnya Dianggap Titisan Lionel Messi tapi Gagal Total: Kalah Bersaing, Dihantui Cedera, hingga Pensiun Dini
Kandang Celtic Jadi Stadion dengan Atmosfer Terbaik Versi Lionel Messi, Bikin Nagih Ingin Datang Lagi
Advertisement
Namun belakangan, laga diambil alih federasi masing-masing yakni Asosiasi Sepak Bola Argentina (AFA) dan PSSI. Sehingga semua kegiatan dan agenda Timnas Argentina selama di Indonesia akan di bawah tanggung jawab dari PSSI.
"Hampir pasti kami gagal. Kemarin diberitahu oleh mereka kalau laga ini diambil alih federasi masing-masing. Kami tak masalah, yang penting kan Timnas Argentina dan Messi ke Indonesia. Ini kepentingan yang lebih besar juga," kata Arif Putra Wicaksono kepada Bola.com, Selasa (23/5/2023).
View this post on Instagram
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Syarat Messi
Lionel Messi bakal menjadi magnet dari Timnas Argentina saat ke Indonesia pada FIFA Matchday nanti. Namun, untuk mendatangkan Timnas Argentina sepaket dengan Messi tentu tak mudah.
Sejumlah kabar beredar perwakilan Messi meminta fasilitas khusus selama di Indonesia. Mulai dari private jet hingga tak mau berlama-lama di Indonesia.
Arif Putra Wicaksono menyebut, permintaan semacam itu sangatlah wajar mengingat Messi adalah pemain bintang dunia.
"Saya tidak tahu secara benar fasilitas yang diminta Lionel Messi. Soal fasilitas, saya rasa itu wajar. Soalnya pemain bintang punya manajemen sendiri untuk hal-hal semacam ini," ucap Arif Putra Wicaksono.
"Kita bisa lihat saat Piala Dunia 2022 lalu di mana Messi sengaja berlatih di area yang sulit dijangkau fotografer. Ini kan untuk melindungi hak eksklusif terkait citra dia," ucap Arif Putra Wicaksono.
Advertisement
Optimistis Main
PSSI diyakini menggelontorkan dana yang tak sedikit untuk mendatangkan Timnas Argentina dan Lionel Messi pada FIFA Matchday Juni 2023. Sebelumnya, beredar harga 5 juta Dolar AS (setara Rp 73 miliar) untuk mendatangkan La Albiceleste.
Arif yakin, PSSI tentu ingin Messi bermain pada laga melawan Timnas Indonesia. Untuk mewujudkan hal itu, pengalaman Nine Sport saat biding adalah menyertakan klausul penalti bila Messi tak datang dan bermain.
"Pengalaman kami saat bidding, kami memasang harga penalti yang tinggi dan akan membuat mereka mau tidak mau membawa dan memainkan Messi. Sebab, penalti harganya lumayan besar yang akan membuat mereka berpikir ulang," ucap Arif Putra Wicaksono.