Bola.com, Jakarta - Argentina menjadi negara tersukses di Piala Dunia U-20. La Albicelestes mengoleksi enam trofi juara yang diraih pada 1979, 1995, 1997, 2001, 2005, dan 2007.
Menariknya, satu di antara enam gelar jawara itu diraih di Asia Tenggara, yakni edisi 1997. Kala itu, Malaysia didapuk sebagai tuan rumah ajang dua tahunan tersebut.
Advertisement
Itu adalah pengalaman pertama bagi negara dari Asia Tenggara menjadi host Piala Dunia U-20. Ada enam stadion yang disiapkan Malaysia untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 1997.
Keenam stadion tersebut yakni Stadion Shah Alam (Selangor), Sarawak (Kuching), Darul Aman (Kedah), Darul Makmur (Pahang), Tuanku Syed Putra (Perlis), dan Tan Sri Hassan Yunos (Johor).
Kini sudah 26 tahun berlalu. Negeri Jiran pun masih menjadi satu-satunya negara ASEAN yang pernah menggelar turnamen kelompok umur tersebut, menyusul gagalnya Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023.
Sedikit flashback, yuk tengok kembali perjuangan Argentina U-20 saat menerengkuh mahkota juara di Malaysia pada 1997 silam. Simak ulasannya di bawah ini.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Diperkuat 18 Pemain
Skuad juara Argentina U-20 kala itu diisi sederet pemain yang pernah menjadi bintang dan legenda lapangan hijau. Di antaranya Diego Markic, Leo Franco, Cristian Munoz, Walter Samuel, Diego Placente, Leandro Cufre, dan Juan Jose Serrizuela.
Kemudian, Fabian Cubero, Esteban Cambiasso, Sebastian Romero, Nicolas Diez, Pablo Aimar, Juan Roman Riquelme, Pablo Rodriguez, Diego Quintana, Bernardo Romeo, Martin Perezlindo, serta Lionel Scaloni.
Nama terakhir bahkan sukses mengantarkan Tim Tango menjadi kampiun Piala Dunia 2022. Terdekat, Scaloni bakal memimpin Timnas Argentina senior bersua Timnas Indonesia, pada FIFA Matchday di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta Pusat, 19 Juni 2023.
Advertisement
Tak Mudah
Kiprah Timnas Argentina U-20 di Piala Dunia U-20 1997 sejatinya tak semudah membalikkan telapak tangan. Tim Tango Muda harus bersusah payah untuk menembus partai puncak.
Mereka bahkan mengakhiri fase grup dengan menduduki posisi runner-up. Tergabung di Grup E, Argentina U-20 mengemas dua kemenangan dan sekali kalah.
Satu-satunya kekalahan itu terjadi saat tim besutan Jose Pekerman itu menyerah 3-4 dari Timnas Australia U-20. Setelah itu, laju Timnas Argentina U-20 tak terbendung hingga bisa menjadi juara.
Bungkam Uruguay di Final
Pada 16 besar, Tim Tango sukses mempermalukan Inggris U-20 dengan skor 2-1. Lalu, menumbangkan Brasil U-20 dua gol tanpa balas pada perempat final.
Selanjutnya di semifinal, Republik Irlandia U-20 mereka kalahkan 1-0. Nah, pada partai puncak Timnas Argentina U-20 menggilas Uruguay U-20 dengan skor tipis 2-1 di Stadion Shah Alam, 5 Juli 1997.
Sepasang gol Los Cebollitas dicetak Esteban Cambiasso pada menit ke-26 dan Diego Quintana menit ke-43. Adapun gol tunggal Uruguay tercipta atas nama Pablo Garcia pada menit ke-15.
Advertisement
Lahirkan Talenta Berbakat
Piala Dunia U-20 sekaligus menjadi kesempatan bagi para pemain muda untuk untuk kemampuan terbaiknya. Dari sini lah kemudian banyak lahir pemain-pemain kelas dunia.
Saat itu, Timnas Argentina U-20 berisi cukup banyak pemain yang bisa menembus Eropa. Sebut saja Juan Roman Riquelme yang ketika itu itu masih memperkuat Boca Juniors.
Kemudian ada Esteban Cambiasso, Leo Franco, Leandro Cufre, Walter Samuel, dan tentu saja Pablo Aimar. Termasuk Lionel Scaloni yang meraih kesuksesan sebagai pelatih Tim Tango saat ini.