Bola.com, Sleman - PSS Sleman menutup uji coba pramusim dengan hasil imbang melawan Persib Bandung. Laga yang berlangsung di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Minggu (25/06/2023) berakhir dengan skor 1-1.
Gol PSS Sleman dicetak oleh Wahyudi Hamisi pada menit ke-78. Sedangkan gol Maung Bandung tercipta lewat aksi David da Silva di menit ke-48.
Baca Juga
Advertisement
Secara keseluruhan dari tiga pertandingan uji coba, klub berjulukan Super Elang Jawa itu kesulitan meraih kemenangan. PSS Sleman bermain imbang dua kali dan sekali kalah.
Hasil minor didapatkan PSS saat bersua Borneo FC. Mereka dipaksa menyerah 0-1 dalam laga yang digelar pada Minggu (11/6/2023).
Kemudian Laskar Sembada bermain imbang 1-1 ketika menghadapi Barito Putera di Stadion Maguwoharjo, Sabtu (17/6/2023).
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Permainan Terbaik
Dari segi permainan sebetulnya Kim Kurniawan dkk. memperlihatkan progres yang baik. Ini mereka tunjukkan di laga kontra Persib.
Bisa dibilang, duel melawan Maung Bandung jadi penampilan terbaik PSS ketimbang dua laga sebelumnya.
“Permainan tim PSS pada pertandingan ini lebih bagus. Kita memiliki waktu delapan hari sebelum pertandingan dengan evaluasi dan perbaikan beberapa taktikal tim serta mengubah formasi pemain," ujar pelatih PSS Sleman, Marian Mihail.
Advertisement
Evaluasi
Juru taktik berlisensi UEFA Pro itu menuturkan, progres apik PSS pada laga versus Maung Bandung tak terlepas dari evaluasi serta diskusi dengan staf pelatih dan kapten tim.
Menurutnya, hal itu dilakukan agar semua elemen tim mengerti bagaimana pentingnya kepemimpinan di tim sepak bola.
"Kami juga melakukan diskusi mengenai perubahan formasi dari 4-3-3 menjadi 4-2-3-1. Dari sudut pandang saya, ini sebuah ide bagus dan pemain lebih nyaman dengan hal tersebut," kata Marian Mihail.
"Mereka para pemain sangat memahami terutama Hamisi dan Kim yang melakukan screening pertahanan serta memberikan keseimbangan permainan tim PSS,” sambungnya.
Vizcarra dan Bustos Pembeda
Setelah sembuh dari cedera, duo rekrutan anyar Esteban Vizcarra dan Jonathan Bustos akhirnya menjalani laga debutnya bersama Super Elang Jawa.
Vizcarra yang dimainkan sejak menit awal hingga pertengahan babak kedua tampil cukup baik di lini tengah PSS Sleman. Begitu pula dengan Jonathan Bustos. Eks pemain Borneo FC itu memulai laga dari bangku cadangan. Dia menggantikan Esteban Vizcarra pada menit ke-55.
Hadirnya Bustos membuat permainan PSS lebih hidup. Gol penyeimbang Super Elang Jawa yang dilesakkan Wahyudi Hamisi tak terlepas dari andil Jonathan Bustos. Gol itu tercipta seusai memanfaatkan freekick dari gelandang asal Argentina tersebut.
Advertisement
Pujian Marian Mihail
Marian Mihail memuji penampilan mereka. Menurutnya kehadiran Vizcarra dan Bustos memberikan banyak perbedaan dari dua laga sebelumnya. Dia menilai, PSS Sleman berada di jalur yang tepat.
"Saya juga harus lebih realistis ketika melihat dan belajar dari kesalahan tim. Tim ini baru dibentuk dan kami melalui proses belajar setiap minggunya dengan hal-hal baru. Dari sisi permainan kami tidak hanya sekadar menyerang tapi kami bisa bertahan solid,” ucap Mihail.
"Saya berharap dengan mulai adanya kepercayaan diri para pemain, kami bisa mencetak gol lebih banyak di kompetisi mendatang,” pungkas pelatih berusia asal Rumania itu.
PSS Sleman akan melakoni partai perdana BRI Liga 1 2023/2024 pada 1 Juli mendatang dengan melawat ke kandang Bali United. Laga ini berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali pada pukul 15:00 WIB.
Marian Mihail pun berharap rangkaian uji coba yang digelar dapat berdampak positif di kompetisi resmi mendatang. Dia ingin PSS Sleman bisa tampil jauh lebih baik lagi di BRI Liga 1 2023/2024.