Bola.com, Jakarta - Pemain naturalisasi Timnas Indonesia, Sandy Walsh, mengaku kecewa tidak bisa melakoni debut pada FIFA Matchday edisi Juni 2023. Walsh bertekad melakoni laga debut pada FIFA Matchday selanjutnya, September 2023.
Sandy Walsh masuk daftar pemain yang dipanggil Tim Garuda untuk melawan Palestina (14/6/2023) dan Argentina (19/6/2023). Namun, pemain berusia 28 tahun itu mengalami cedera saat pemusatan latihan Timnas Indonesia.
Baca Juga
Advertisement
Akibatnya Sandy Walsh harus melewatkan kedua laga FIFA Matchday tersebut. Dia berterima kasih kepada seluruh dukungan yang datang dari penggemar saat menantikan debutnya untuk Timnas Indonesia.
"Saya ingin berterima kasih terhadap seluruh dukungan. Itu sangat berarti buat saya dan saya menghargai itu. Seperti yang kalian tahu, saya bersiap untuk laga ini, untuk debut saya," kata Sandy Walsh di akun YouTube-nya.
"Saya berharap kalian terus mendukung saya beberapa bulan ke depan untuk debut saya pada September. Saya akan bekerja keras untuk kembali lebih kuat. Terima kasih banyak dan sampai jumpa lagi," ucap Sandy Walsh.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Pengalaman Berharga
Sandy Walsh mengaku takjub dengan dukungan penuh suporter, saat Timnas Indonesia menghadapi Argentina di SUGBK. Menurut Sandy, pertandingan melawan Argentina merupakan pengalaman berharga buat skuad Merah Putih.
"Saya sangat bahagia hari ini. Tidak, saya kecewa karena tidak bisa bermain. Akan tetapi, senang rasanya melihat stadion ini penuh dan menghadapi lawan yang luar biasa," ucap Sandy Walsh di bangku cadangan.
"Tim sudah siap dan ini akan menjadi pengalaman indah buat para pemain. Ini momen untuk dibanggakan dan dinikmati," jelas Sandy Walsh.
Advertisement
100 Besar Ranking FIFA
Sandy Walsh berharap, Timnas Indonesia bisa menembus ranking 100 besar FIFA. Saat ini, skuad asuhan Shin Tae-yong itu berada di urutan ke-150 setelah bermain imbang 1-1 lawan Palestina dan kalah 0-2 dari Argentina pada FIFA Matchday.
"Harapan saya untuk tim ini pada masa depan adalah tim ini hebat karena banyak dihuni pemain muda berbakat. Kemudian staf pelatih dan medis juga bekerja dengan bagus," ucap Sandy Walsh.
"Pelatih STY bekerja dengan hebat dan kami harus membuat negara ini bangga. Ayo berjuang demi menembus 100 besar di ranking FIFA," tegas pemain yang berkarier di K.V. Mechelen itu.