Bola.com, Jakarta - Perusahaan jasa desain, rekayasa, dan konsultasi, Buro Happold, mengatakan bahwa pembangunan Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta Utara, tidak sesuai dengan panduan konsep mereka.
Buro Happold buka suara di tengah polemik Jakarta International Stadium terkait rumput stadion yang disebut tidak standar FIFA hingga beberapa infrastruktur dan fasilitas yang tidak sebanding dengan kapasitas stadion 82 ribu.
Baca Juga
Advertisement
"Buro Happold bermaksud mengklarifikasi peran dan kontribusi perusahaan dalam JIS. Buro Happold tidak diminta untuk mendesain stadion Jakarta International Stadium dan tidak pernah pula mendesain stadion ini," tulis Buro Happold dalam keterangan tertulisnya.
"Lebih lanjut, perusahaan juga tidak terlibat dalam pekerjaan konstruksi apapun yang dilakukan kemudian," jelas perusahaan yang memegang proyek pendirian Tottenham Hotspur Stadium itu.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Panduan Desain dan Jasa Konsultasi
Buro Happold mengungkapkan bahwa Jakarta Konsultindo (Jakkon) meminta pihaknya untuk membuat panduan desain serta memberikan jasa konsultasi untuk Jakarta International Stadium mulai Desember 2018 hingga Maret 2019.
Lingkup pekerjaan mencakup persiapan untuk pembuatan panduan desain, penilaian untuk soal teknis dan komersial, konsep rencana induk untuk area di sekitar stadion, serta peta jalan implementasi proyek.
Selama masa pembuatan panduan itu, Buro Happold agar desain seluruh aspek yang berkaitan dengan standar FIFA terpenuhi.
Advertisement
Tidak Sesuai
Setelah rangkaian pekerjaan di atas selesai, Buro Happold diminta untuk meninjau konsep desain yang dipersiapkan oleh konsultan yang ditunjuk Jakkon.
Hasil tinjauan perusahaan mengidentifikasi beberapa aspek yang ternyata tidak sesuai dengan panduan konsep desain orisinal dari Buro Happold. Temuan ini telah disampaikan oleh Buro Happold dalam surat terpisah.
"Merujuk pada perkembangan situasi, Buro Happold merasa perlu untuk memberikan penjelasan lebih detil di laman resmi perusahaan," jelas Buro Happold.
Terpampang di Situs Burro Hallod
JIS masuk dalam proyek Buro Hallod yang terpampang di situsnya, https://www.burohappold.com/projects/jakarta-international-stadium/. "Mengenai ruang lingkup pekerjaan dalam Proyek JIS guna menghindari kesalahan informasi dan persepsi," imbuh Buro Happold.
"Tulisan yang telah diperbarui tersebut dimaksudkan agar publik memahami secara utuh dan tepat mengenai peran Buro Happold," tuturnya.
Advertisement
Ganti Rumput dan Bongkar Pintu Zona Barat
Sebelumnya, JIS telah diinspeksi oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (MenPUPR), Basuki Hadimuljono, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI, Dito Ariotedjo, hingga Ketua PSSI, Erick Thohir.
Hasilnya, rumput JIS bermasalah dan harus diganti dengan biaya sekitar Rp6 miliar. Selain itu, pintu VVIP Zona Barat juga bakal dibongkar demi akses bus pemain.