BRI Liga 1: Bek PSIS Alfeandra Dewangga Siapkan Siasat untuk Kantongi Winger Berbahaya Milik Persebaya

Apabila merujuk pada dua pertandingan awal BRI Liga 1 musim ini, ia memang lebih banyak diplot sebagai fullback kiri, alih-alih menempati posisi sebagai bek tengah. Peran inilah yang tampaknya akan kembali dimainkan oleh Alfeandra Dewangga.

Dia menyadari, sektor ini menjadi medan perang paling krusial. Sebab, ada beberapa pemain lawan yang bakal dihadapinya, mulai dari Sho Yamamoto hingga Muhammad Iqbal.

Kedua pemain ini memang cukup lincah dan punya kecepatan. Oleh karena itu, Dewa tidak akan tergesa-gesa untuk langsung menyergap pergerakan lawan saat berhadapan satu lawan satu.

“Untuk antisipasi yang pasti tidak boleh ambil sekali. Karena di posisi fullback sangat vital. Di saat kami dilewati oleh lawan itu hal yang berbahaya untuk pertahanan,” kata pemain asal Semarang ini.

Duel antara PSIS Semarang kontra Persebaya Surabaya juga akan menjadi momen spesial bagi Dewa. Sebab, dia akan berjumpa kawan baiknya, Ernando Ari Sutaryadi, yang jadi kiper andalan tim lawan.

Jelang laga ini, Dewa mengaku tak ada psywar khusus dengan temannya tersebut. Sebab, dia sudah berusaha menjaga fokusnya untuk membantu PSIS Semarang mengamankan tiga poin pada laga ini.

“Saya tidak ada psywar khusus dengan Ernando Ari. Apalagi, posisi kami juga berbeda. Tujuan saya hanya fokus untuk kerja sama tim agar bisa meraih tiga poin,” ujar bek Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2023 ini.

Alfeandra Dewangga sejauh ini sudah menjadi salah satu pemain andalan Gilbert Agius. Di sektor pertahanan, dia tampaknya menyegel posisi utama sebagai bek kiri.

Sebab, Mahesa Jenar kedatangan Lucas Gama. Bek asal Brasil ini pun langsung mengisi posisi inti dan berduet bersama Wahyu Prasetyo. Dewa sempat berpindah posisi sebagai bek tengah pada laga kontra Persita.

Ketika itu, Wahyu Prasetyo ditarik keluar dan digantikan oleh Haykal Alhafiz. Alhasil, Dewa mesti bergeser ke tengah dan pos bek kiri diperkuat oleh Haykal.