BRI Liga 1: Takluk di Kandang PSIS, Aji Santoso Menyoroti Buruknya Penyelesaian Akhir Persebaya

PSIS Semarang mampu melahirkan berbagai ancaman lewat tembakan-tembakan ke gawang. Kerja sama antara Carlos Fortes dan Taisei Marukawa kerap merepotkan lini pertahanan Persebaya.

Sampai akhirnya, pada menit ke-76, gelandang Persebaya Surabaya, Ripal Wahyudi, menjatuhkan Taisei Marukawa di kotak terlarang. Fortes lantas menyelesaikan eksekusi penalti dan berbuah gol dua menit kemudian.

Dalam kondisi tertinggal, Persebaya berusaha membalasnya demi mencuri angka. Namun yang terjadi justru PSIS melakukan serangan balik cepat, hingga akhirnya membuat Carlos Fortes menggandakan keunggulan pada injury time.

Satu hal yang masih menjadi catatan Aji Santoso adalah peluang-peluang timnya yang gagal diubah menjadi gol. Sebenarnya, mereka tak banyak melepaskan tembakan, yakni empat yang satu di antaranya mengarah ke gawang.

"Saya juga menyayangkan peluang-peluang yang ada tidak terjadi gol. Ini harus menjadi koreksi kami berikutnya. Peluang Brylian (Aldama) tadi seharusnya 100 persen gol, tetapi masih belum cetak gol," ungkap Aji Santoso.

Momen yang dimaksud Aji terjadi pada menit ke-71. Itu bermula dari umpan silang Arief Catur Pamungkas di sisi kanan yang disambut sundulan Brylian Aldama. Namun, bola hasil tandukannya melenceng dari gawang PSIS.

Di sisi lain, striker Persebaya, Ferdinand Sinaga, meminta kepada rekan-rekannya untuk mau belajar dari hasil minor ini.

"Buat kami pertandingan ini menjadi pembelajaran yang baik untuk kami maupun saya pribadi," ujar Ferdinan.

"Di awal, ketika mengalami kekalahan dan kami melakukan perbaikan, mentalitas kami berjuang sampai akhir pertandingan," lanjutnya.

Hasil ini membuat Persebaya menduduki posisi ke-11 klasemen sementara BRI Liga 1 dengan empat poin hasil dari satu menang, seri, dan kalah dalam tiga laga.

Pada partai berikutnya, mereka akan menjamu RANS Nusantara di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Minggu (23/7/2023).