Bola.com, Jakarta - Timnas Indonesia menghasilkan legenda di setiap eranya. Para pecinta sepak bola nasional tentu mengenal sosok Soetjipto Soentoro.
Kemudian ada legenda Timnas Indonesia lain yang bernama Yudo Hadianto, Herry Kiswanto, Ramang, Ribut Waidi, dan masih banyak lagi nama yang lain.
Baca Juga
3 Fakta Seretnya Gol Timnas Indonesia di Piala AFF 2024: Lini Depan Tumpul, STY Nggak Punya Solusi!
Pelatih Persija Sedih Timnas Indonesia Tersingkir dari Piala AFF 2024, Berharap Dony Tri dan Muhammad Ferarri Ikut Away ke Malut United
Deretan Biang Kegagalan Timnas Indonesia di Piala AFF 2024 Versi Pengamat
Advertisement
Di era 1990-an dan awal 2000-an, ada pula legenda yang dihasilkan oleh Timnas Indonesia. Tak sedikit dari mereka yang kini memulai karier baru sebagai pelatih.
Bola.com memiliki lima nama yang cukup menarik perhatian. Lima sosok yang sampai saat ini masih terus eksis sebagai pelatih di berbagai level.
Siapa saja mereka? Simak ulasan khas Bola.com di bawah ini.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Bima Sakti
Ketika masih aktif bermain, Bima Sakti adalah sosok gelandang jempolan. Ia adalah tipikal deep playing playmaker ketika masih aktif sebagai pemain.
Bima Sakti juga dikenal cukup tajam di Timnas Indonesia. Sosok kelahiran Balikpapan, Kalimantan Tengah itu mampu mencetak 12 gol dalam 58 caps bersama Skuad Garuda.
Kini Bima Sakti bertanggung jawab di Timnas Indonesia U-17. Bima akan memimpin skuad Garuda Asia di Piala Dunia U-17 2023 yang akan berlangsung di Indonesia mulai November nanti.
Advertisement
Aji Santoso
Sosok satu ini kerap disebut sebagai satu di antara bek kiri terbaik yang pernah dihasilkan oleh Timnas Indonesia.
Sosok yang kini berusia 53 tahun itu penah lama menjadi andalan Timnas Indonesia. Aji Santoso tercatat memiliki 41 caps dan tujuh gol untuk Tim Merah-Putih.
Aji pernah memiliki kesempatan menukangi Timnas Indonesia. Belakangan ia cukup awet menjadi pelatih kepala klub BRI Liga 1, Persebaya Surabaya.
Nova Arianto
Sosok kelahiran Semarang, Jawa Tengah 44 tahun lalu itu dikenal sebagai mantan bek tengah yang tangguh. Persebaya Surabaya dan Persib Bandung merasakan betul peforma Nova Arianto.
Putra dari pelatih legendaris Sartono Anwar ini juga pernah menjadi bagian dari Timnas Indonesia sebagai pemain. Ia mencatatkan 12 caps dan satu gol untuk Skuad Garuda.
Nova Arianto meniti karier sebagai pelatih dalam beberapa tahun lalu. Sampai saat ini Vava masih menjadi salah satu dari asisten Shin Tae-yong di Timnas Indonesia.
Advertisement
Kurniawan Dwi Yulianto
Â
Salah satu striker tertajam yang pernah dimiliki Timnas Indonesia sampai saat ini masih layak mendapatkan label tersebut. Catatan 33 gol dan 59 caps di Skuad Garuda menjadi bukti nyata.
Kurniawan memulai karier sebagai asisten pelatih Borneo FC pada 2018. Ia kemudian menjadi asisten pelatih Timnas Indonesia dan Timnas Indonesia U-23.
Menariknya, Kurus pernah berkarier di luar negeri. Ia pernah menukangi klub Malaysia, Sabah FC pada 2019 hingga 2021.Â
Widodo Cahyono Putro
Sosok kelahiran Cilacap, Jawa Tengah ini memiliki karakter menarik sebagai striker. Widodo punya kecepatan dan penempatan posisi yang bagus.
Ada satu momen yang akan terus dikenang dari Widodo. Ia mencetak gol lewat tendangan salto untuk Timnas Indonesia di Piala Asia 1996. Gol itu masih terus dibicarakan sampai saat ini.
Widodo memiliki karier yang cukup baik sebagai pelatih. Klub-klub seperti Bali United, Persita, hingga Bhayangkara FC pernah ia tukangi. Terbaru, Widodo dikontrak klub Liga 2, Deltras FC.
Advertisement