Bola.com, Jakarta - Kekalahan pertama yang didapat oleh Persebaya Surabaya rupanya cukup berpengaruh kepada para pemainnya. Tim Bajul Ijo baru saja kalah 0-2 di markas PSIS Semarang pada pekan ketiga BRI Liga 1 2023/2024 (16/7/2023).
Sebelum menelan pil pahit di laga ini, Persebaya meraih kemenangan 3-2 di markas Persis Solo (1/7/2023) dan ditahan imbang 1-1 saat menjamu Barito Putera (8/7/2023). Duel kontra PSIS Semarang ini membuat tren hasil Persebaya menurun.
Baca Juga
Advertisement
Pelatih Persebaya, Aji Santoso, mendesak kepada para pemainnya untuk tidak larut dalam kesedihan. Dia meminta kepada Ze Valente dkk. untuk segera bangkit dari hasil minor ini.
“Saya pikir di dalam sepak bola pasti ada menang, kalah, dan seri. Tetapi yang terpenting adalah kami cepat bangkit dari kekalahan tersebut,” usai memimpin latihan tim, Selasa (18/7/2023).
“Saya sampaikan ke pemain, mulai hari ini sudah tidak boleh memikirkan kesedihan yang berlarut melawan Semarang. Yang paling penting kami menatap pertandingan, bagaimana kami bisa mengamankan poin tiga, karena itu harga mati,” ucap Aji Santoso.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Minim Peluang
Persebaya Surabaya tak banyak membukukan tembakan di laga, hanya empat saja dengan satu saja yang mengarah ke gawang. Namun, ada satu peluang emas yang sebenarnya berpotensi membuat Persebaya unggul dulu.
Momen itu terjadi di menit ke-71. Itu bermula dari umpan silang Arief Catur Pamungkas di sisi kanan yang berhasil diselesaikan sundulan oleh Brylian Aldama. Sayang tandukannya melenceng dari gawang PSIS.
PSIS sukses melahirkan berbagai ancaman lewat tembakan-tembakan ke gawang. Kerja sama antara Carlos Fortes dan Taisei Marukawa kerap merepotkan lini pertahanan Persebaya.
Sampai akhirnya, di menit ke-76, gelandang Persebaya, Ripal Wahyudi, menjatuhkan Taisei Marukawa di kotak terlarang. Fortes lantas menyelesaikan eksekusi penalti dan berbuah gol dua menit kemudian.
Dalam kondisi tertinggal, Persebaya berusaha membalasnya demi mencuri angka. Sayang, yang terjadi justru PSIS melakukan serangan balik cepat yang akhirnya membuat Carlos Fortes menggandakan keunggulan di injury time.
Pada akhirnya, PSIS unggul dua gol lewat gol yang diborong oleh striker Carlos Fortes. Masing-masing tercipta dari eksekusi penalti (78’) dan open play (90+3’).
Advertisement
Pelajaran Berharga
Striker Persebaya, Ferdinand Sinaga, berusaha membesarkan hati rekan-rekannya. Dia meminta kepada para pemainnya untuk mau menjadikan kekalahan ini sebagai pelajaran berharga bagi tim asal Kota Pahlawan itu.
“Kami bicara dari hati ke hati, bagaimana kami menerima kekalahan pertama dalam pertandingan. Ini pembelajaran untuk pertandingan berikutnya, jangan sampai kami melakukan kesalahan-kesalahan kecil yang membuat tim mendapat kekalahan,” ungkapnya.
“Pertandingan ini menjadi pembelajaran yang baik untuk kami maupun saya pribadi. Ketika mengalami kekalahan, kami melakukan perbaikan, mentalitas kami berjuang sampai akhir pertandingan,” ujar Ferdinand Sinaga.
Hasil ini membuat Persebaya menduduki posisi ke-11 klasemen sementara dengan empat poin hasil dari masing-masing satu menang, seri, dan kalah, dalam tiga laga.
Berikutnya, mereka akan menjamu RANS Nusantara memasuki pekan keempat di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Minggu (23/7/2023) sore.
Posisi Persebaya saat Ini
Advertisement