Bola.com, Jakarta - Timnas Indonesia mendapatkan lawan mudah di babak pertama Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Tim berjulukan Skuad Garuda itu hanya akan melawan Brunei Darussalam.
Timnas Indonesia bakal lebih dulu menjadi tuan rumah pada 12 Oktober 2023. Lima hari berselang, giliran Skuad Garuda yang akan bertandang ke Brunei Darussalam.
Baca Juga
Advertisement
Bicara kekuatan di atas kertas, Timnas Indonesia jauh lebih perkasa daripada Brunei Darussalam. Bila menang, Skuad Garuda bakal lolos ke Grup F babak kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Grup F babak kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia telah diisi oleh Timnas Irak, Timnas Vietnam, dan Timnas Filipina.
Lantas, bagaimana kekuatan Irak, Vietnam, dan Filipina yang dapat menjadi lawan Timnas Indonesia di babak kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia? Berikut ulasan Bola.com.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Irak
Berdasarkan ranking FIFA per 20 Juli 2023, Irak menjadi tim terbaik di Grup F babak kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Tim berjulukan Lions of Mesopotamia itu menduduki peringkat ke-70.
Vietnam menyusul Irak di posisi ke-95, Filipina di urutan ke-135, dan Timnas Indonesia di tangga ke-150.
Jelas Irak diunggulkan di Grup F babak kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Pada awal tahun ini, Lions of Mesopotamia yang berstatus tuan rumah berhasil menjuarai Arabian Gulf Cup, turnamen khusus anggota Federasi Sepak Bola Piala Teluk Arab.
Selain Irak, tim lain yang berpartisipasi di Arabian Gulf Cap adalah Timnas Qatar, Timnas Arab Saudi, Timnas Uni Emirat Arab (UEA), Timnas Oman, Timnas Bahrain, Timnas Kuwait, dan Timnas Yaman.
Sesudah itu, Irak menelan dua kekalahan beruntun dalam FIFA Matchday. Lions of Mesopotamia dibekuk Timnas Rusia 0-2 pada 26 Maret 2023 dan Timnas Kolombia pada 16 Juni 2023.
Irak pernah sekali lolos ke putaran final Piala Dunia 1986 di Meksiko, namun langkah Lions of Mesopotamia terhenti di babak penyisihan.
Pada Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia, Irak mampu melaju ke babak ketiga, namun tersingkir setelah kalah bersaing dengan Timnas Iran, Timnas Korea Selatan, dan UEA.
Irak mempunyai sejumlah pemain yang berkarier di Eropa seperti Amir Al-Ammari, Pashang Abdulla, Allan Mohideen, Alai Ghasem, hingga Andre Alsanati di Swedia.
Selain itu, Irak juga diperkuat Zidane Iqbal, mantan gelandang Manchester United (MU), yang dijual ke klub Belanda, FC Utrecht, pada bursa transfer musim panas ini.
Irak dilatih oleh Jesus Casas, arsitek asal Spanyol yang pernah menjadi asisten Luis Enrique di Timnas Spanyol pada 2019-2022.
Sejak memoles Irak pada November tahun lalu, Jesus Casas mengantar Lions of Mesopotamia meraih empat kemenangan, sekali seri, dan dua kali kalah.
Advertisement
Vietnam
Kapan terakhir kali Timnas Indonesia menang atas Vietnam di level senior? Jawabannya adalah tujuh tahun lalu di babak semifinal Piala AFF 2016.
Enam tahun setelahnya, kedua kesebelasan bertemu enam kali. Vietnam tiga kali menang atas Timnas Indonesia, termasuk ketika pesta empat gol tanpa balas di Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia.
Dalam beberapa tahun terakhir, negara yang sering menjadi pemberi mimpi buruk Timnas Indonesia bertambah. Bukan hanya Thailand, tapi Vietnam juga acap meresahkan Skuad Garuda.
Sejak dilatih Park Hang-seo pada 2017, Vietnam menjelma sebagai kuda hitam di Benua Kuning. Tim dengan sebutan lain Golden Star Warriors itu mampu lolos ke babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia.
Vietnam menjadi satu-satunya negara Asia Tenggara (ASEAN) yang lolos ke babak itu, meski hanya menjadi bulan-bulanan lawan dan terdampar di dasar klasemen Grup B, tetapi masih bisa menang 3-1 atas China.
Vietnam kemungkinan masih akan memanggil pemain-pemain langganan seperti Nguen Quang Hai, Doan Van Hau, Dang Van Lam, Que Ngoc Hai, Nguyen Hoang Duc, Nguyen Tuan Anh, Nguyen Cong Phuong, hingga Nguyen Van Toan.
Sejak Park Hang-seo cabut sesudah Piala AFF 2022, Vietnam ditangani oleh Phillipe Trousier, pelatih asal Prancis yang pernah melatih Timnas Jepang, Timnas Pantai Gading, Timnas Qatar, Timnas Nigeria, hingga Olympique Marseille.
Trousier baru memimpin Vietnam dua kali pada FIFA Matchday Juni 2023 dan mengantar Nguyen Quang Hai dkk. menang 1-0 atas Hong Kong dan 1-0 atas Suriah.
Filipina
Meski secara ranking FIFA unggul, kekuatan Filipina di atas kertas masih tertinggal dari Timnas Indonesia. Apa rujukannya?
Soccerway mencatat dalam delapan pertemuan terakhir, Filipina hanya bisa menang sekali atas Timnas Indonesia. Sisanya, tim berjulukan The Azkals itu empat kali kalah dan tiga kali seri.
Terakhir, Filipina takluk 1-2 dari Timnas Indonesia dalam babak penyisihan Piala AFF 2022.
Filipina bukan negara jagoan di ASEAN. The Azkals masih berada di bawah bayang-bayang Timnas Thailand, Vietnam, Timnas Indonesia, hingga Timnas Malaysia.
Saat Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia, Filipina gugur di babak kedua. The Azkals kalah bersaing dengan Timnas Suriah dan Timnas China.
The Azkals bisa menjadi ancaman serius jika Timnas Indonesia lolos ke babak kedua Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia. Apa sebab? Sebanyak 13 pemain Filipina bermain di BRI Liga 1 2023/2024.
Dari 13 nama itu, tujuh di antaranya membela Filipina di FIFA Matchday Juni 2023 seperti kiper Arema FC, Julian Schwarzer, bek Persib Bandung dan Barito Putera, Daisuke Sato serta Carli de Murga, hingga penyerang RANS Nusantara FC, Kenshiro Daniels.
Filipina sedang dalam performa menurun di tahun ini. Dalam dua periode FIFA Matchday 2023, The Azkals keok tiga kali dari Kuwait, Yordania, dan Chinese Taipei. Daisuke Sato dkk. cuma bisa menang atas Nepal.
Filipina baru saja mengangkat Michael Weiss sebagai pelatih. Sebelumnya, pria asal Jerman itu pernah menangani The Azkals pada 2011-2014 dan terakhir memoles Timnas Laos pada 2021-2022.
Advertisement