Bola.com, Jakarta - PSS Sleman menjamu Persija Jakarta dalam lanjutan BRI Liga 1 2023/2024 pekan keenam. Kedua tim akan berduel di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Jumat (4/8/2023) pukul 19.00 WIB.
PSS Sleman menutup seluruh laga di bulan Juli dengan hasil yang tidak begitu memuaskan. Pasukan Marian Mihail itu cuma menorehkan enam poin dari lima pertandingan yang dijalani.
Baca Juga
Memperingati Hari Jadi Ke-101, Persis Ziarah ke Makam Pangeran Sambernyawa: Jaga Tradisi, Merawat Asa Perbaiki Performa
PSSI Harus Denger Nih, Legenda Timnas Indonesia Bocorkan Rahasia Lahirkan Pemain Berbakat seperti Rizky Ridho hingga Marselino Ferdinan
4 Pemain Naturalisasi yang Masih Eksis BRI Liga 1 tetapi Tak Dipanggil ke Timnas Indonesia: Efek Persaingan Sengit
Advertisement
Perinciannya meraih sekali kemenangan, tiga kali imbang, dan kekalahan. Hasil ini menempatkan klub berjulukan Super Elang Jawa itu berada di peringkat 13 klasemen sementara.
Sementara itu, Persija Jakarta mendapat hasil yang sedikit lebih baik ketimbang PSS. Skuad besutan Thomas Doll itu saat ini nangkring di posisi kelima dengan raihan delapan angka. Hasil dari dua kemenangan, dua kali imbang, dan kalah di BRI Liga 1.
Bermain di hadapan ribuan suporternya, PSS diprediksi bakal menghadirkan permainan ngotot dan agresif. Mereka bertekad untuk meraih kemenangan perdana di kandang musim ini. Lantas, siapa saja pemain Tim Elang Jawa yang bakal menjadi ancaman buat Persija Jakarta?
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Anthony Pinthus
Anthony Pinthus jadi salah satu pemain andalan Marian Mihail musim ini. Kiper asal Filipina itu tak tergantikan mengawal gawang PSS Sleman di lima pertandingan terakhir. Bisa dibilang, Pinthus menjadi tulang punggung Tim Elang Jawa sejauh ini.
Kiper berusia 25 tahun itu didatangkan PSS pada akhir April 2023 lalu. Hadirnya Pinthus di bawah mistar gawang membuat lini belakang PSS sedikit merasa nyaman.
Memang, dari lima laga awal PSS Sleman baru mencatat dua kali clean sheet. Masing-masing saat berjumpa Bali United dan RANS Nusantara. Namun, peran Anthony Pinthus tak bisa dianggap sebelah mata.
Kiper berdarah Swiss itu tampil impresif sejauh ini. Dia banyak membuat penyelamatan gemilang dan menghindarkan timnya dari kekalahan. Termasuk, pada laga terakhir kontra RANS Nusantara.
Advertisement
Nurdiansyah
Laga melawan Persija Jakarta bisa jadi pembuktian buat Nurdiansyah di lini belakang PSS Sleman. Sepanjang musim ini, bek berusia 24 itu baru sekali menjadi starter. Momen itu terjadi saat timnya bersua RANS Nusantara pekan lalu.
Nurdiansyah menggantikan posisi Jihad Ayoub yang kembali dipasang Marian Mihail di sektor gelandang. Duetnya bersama Thales Lira terbilang lumayan.
Tampil perdana di musim ini, Nurdiansyah bermain cukup bagus menghalau serangan-serangan tim lawan. Laga kontra RANS pun berkesudahan dengan skor sama kuat 0-0.
Penampilan apik Nurdiansyah bersama PSS sebetulnya sudah dibuktikan sejak musim lalu. Mantan pemain Borneo FC itu total bermain sebanyak 17 pertandingan. Bersama Ifan Nanda, keduanya adalah tembok pertahanan andalan Seto Nurdiyantoro di beberapa laga Super Elang Jawa.
Todd Rivaldo Ferre
Todd Rivaldo Ferre baru bermain sebanyak tiga kali pada musim ini. Itupun sebagai pemain pengganti. Pekan lalu, winger berusia 24 tahun itu dimainkan saat PSS ditahan imbang 0-0 RANS Nusantara. Dia menggantikan Kei Sano pada menit ke-82.
Meski belum banyak mendapat menit bermain, Todd Ferre selalu menunjukkan kemampuan terbaik ketika diberikan kesempatan pelatih Marian Mihail. Menghadapi RANS Nusantara, pemain asal Papua itu mampu menciptakan sejumlah peluang berbahaya.
Seandainya diturunkan sebagai starte kontra Persija Jakarta, Todd Ferre bisa jadi salah satu senjata mematikan buat PSS Sleman. Todd dikenal memiliki kecepatan dan kelincahan yang bisa mengacak-acak pertahanan lawan. Selain itu, dia juga bisa diandalkan dalam mencetak gol.
Advertisement
Jonathan Bustos
Jonathan Bustos jadi pembelian terbaik PSS Sleman di bursa transfer paruh musim ini. Dari lima laga, Bustos selalu menjadi starter. Dia memegang peran sangat penting di lini tengah PSS Sleman.
Magis Bustos sudah ditunjukkan dalam beberapa laga terakhir. Hanya saja, gelandang berusia 29 tahun itu belum mampu mencetak sebiji gol pun buat PSS Sleman. Eks pemain Borneo FC itu bisa memanfaatkannya pada laga nanti.
Gelandang asal Argentina itu bisa jadi ancaman serius buat lini pertahanan Persija Jakarta. Jonathan Bustos merupakan pemain yang memiliki visi bermain tinggi. Pengumpan yang andal dan mahir melepaskan tembakan jarak jauh akurat.
Yuk Intip Posisi PSS dan Persija di Tabel Klasemen
Advertisement