Bola.com, Gianyar - Pertemuan Arema FC melawan RANS Nusantara di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Senin (13/8/2023) akan dibumbui aroma balas dendam di kursi pelatih.
Karena pelatih RANS, Eduardo Almeida merupakan pelatih Arema musim 2021-2022. Setelah memberikan gelar juara Piala Presiden 2022, harusnya kontrak Almeida baru berakhir tahun 2024.
Baca Juga
Advertisement
Tapi, pelatih asal Portugal itu dilengserkan setelah menjalani 8 pertandingan awal musim 2022. Hasil yang diberikan dianggap kurang memuaskan. Tekanan dari Aremania agar Almeida mundur sangat tinggi.
Padahal waktu itu Arema masih berada di papan tengah. Sepeninggal Almeida, justru Singo Edan compang-camping, finish di urutan 12. Padahal pada musim 2021/2022, Almeida membawa Arema FC berada di urutan 4.
Yuk gabung channel whatsapp Bola.com untuk mendapatkan berita-berita terbaru tentang Timnas Indonesia, BRI Liga 1, Liga Champions, Liga Inggris, Liga Italia, Liga Spanyol, bola voli, MotoGP, hingga bulutangkis. Klik di sini (JOIN)
Membuktikan
Musim ini, dia punya kesempatan menghadapi Arema di Liga 1. Tentunya Almeida ingin membuktikan jika Arema tak pantas melepasnya. Ketika pramusim ini, pelatih berusia 45 tahun tersebut sudah mempermalukan Arema 2-1 dalam uji coba. Padahal sebelum ditangani Almeida, RANS merupakan tim papan bawah.
Sebelum menjalani laga yang sesungguhnya di Liga 1, Almeida berujar bakal mengalahkan Singo Edan lagi. Namun, bukan berarti dia jemawa. Tiga poin di setiap pertandingan memang sudah jadi targetnya.
“Kami tahu, tidak mudah mengalahkan Arema. Apalagi sekarang mereka butuh kemenangan. Tapi, kami akan melakukan apapun untuk dapat tiga poin. Karena itu target kami,” tegas Almeida.
Advertisement
Waspada
Mantan pelatih Benfica U-17 itu menambahkan jika Arema pasti akan tampil berbeda. Mereka ditangani pelatih karetaker, Kuncoro sehingga ada strategi baru yang pastinya akan dipakai Singo Edan dalam duel ini.
“Arema bermain dengan pelatih baru. Mungkin ada surprise dari mereka. Tapi, kami juga akan melakukan analisa,” jelasnya.
Sebenarnya, Almeida sudah paham dengan karakter beberapa pemain Arema. Begitu juga dengan pelatih karetakernya. Kuncoro merupakan asistennya ketika melatih Arema musim 2021-2022. Hanya saja, Almeida belum tahu seperti apa Kuncoro ketika jadi pelatih kepala.
Akui Almeida Pelatih Hebat
Sebenarnya, keuntungan ada di pihak Arema. Kuncoro sudah paham dengan karakter Almeida.
“Dari segi usia memang saya lebih tua. Tapi Almeida salah satu pelatih yang juga saya ambil ilmunya. Setiap hal positif dari pelatih kepala Arema selalu saya ikuti sisi positifnya. Almeida salah satu pelatih hebat,” kata Kuncoro.
Di Arema, Almeida membuat skema pertahanan yang bagus. Waktu itu, Singo Edan jadi tim kedua dengan jumlah kebobolan paling minim. Itu berguna untuk membenahi pertahanan Arema. Singo Edan sementara jadi tim paling banyak kebobolan saat ini, yakni 19 gol dari 7 pertandingan.
Advertisement
Peran Asisten
Kuncoro akan memaksimalkan peran para asisten pelatih lain. Mereka juga sama-sama pernah bekerja sama dengan Almeida, mulai FX Yanuar yang jadi vidio analis dan Siswantoro sebagai asisten pelatih.
“Kami akan lakukan analisa bersama. Dan kali ini kami sangat butuh kemenangan untuk bangkit,” tegasnya.