Ulasan Kinerja Per Lini Timnas Indonesia U-17 Vs Korea Selatan U-17: Masih Banyak yang Harus Dibenahi!

Ikram Al Giffari sebenarnya bermain cukup baik selama 90 menit. Tak jarang kiper berusia 17 tahun itu menggagalkan peluang berbahaya yang dihasilkan barisan depan Timnas Korea Selatan U-17.

Salah satunya terjadi di pengujung laga babak kedua. Kiper berpostur 182 cm itu mampu tampil tenang. Menarik untuk melihat aksi sang penjaga gawang asal Sumatera Barat itu di Piala Dunia U-17 2023 mendatang.

Dalam laga ini, pelatih Timnas Indonesia U-17, Bima Sakti memainkan Habil Abdillah, Iqbal Gwijangge, Rizdjar Nurviat, dan Sulthan Zaky sebagai starter. Mereka bermain cukup solid membendung serangan-serangan dari lawan.

Sepanjang laga, Iqbal dan Rizdjar silih berganti melakukan penyelamatan yang baik di lini pertahanan Timnas Indonesia U-17. Dari kuartet bek tersebut hanya Iqbal dan Zaky yang bermain penuh. Sedangkan, Habil dan Rizdjar ditarik keluar pada babak kedua.

Bima Sakti menurunkan Figo Dennis, Ji Da Bin, dan Givary Lotra di lini tengah. Penampilan mereka masih kurang begitu greget. Ketiganya pun diganti di babak kedua.

Sebagai gantinya, Bima Sakti memainkan nama-nama macam Arkhan Kaka, Hanif Ramadhan, hingga Achmad Zidan. Mereka tampil cukup apik. Beberapa kali lini tengah berhasil dikuasai Timnas Indonesia U-17.

Sementara di lini depan yang dihuni Riski Afrisal, Aulia Rahman, Kafiatur Rizky mampu menunjukkan penampilan yang cukup baik. Sayang, sejumlah peluang yang didapat gagal berbuah gol.

Riski Afrisal bahkan dua kali memberikan ancaman serius buat lini pertahanan Timnas Korea Selatan U-17. Itu terjadi pada menit ke-47 dan 48'. Begitu pula percobaan dari Aulia Rahman yang masih belum menemui sasaran.