Jay Idzes Dianggap Calon Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia dengan Kualitas Terbaik, Kelasnya Grade A

Arya melabelkan Jay Idzes sebagai pemain grade A mengingat palang pintu berusia 23 tahun itu adalah pilihan utama di Venezia dan klubnya sebelumnya, Go Ahead Eagles, di Belanda.

"Dia ingin pemain yang diambil itu kelasnya grade A, standar utama di kompetisi Eropa," imbuh Arya. Garis keturunan Jay Idzes mengalir dari kakek dan neneknya yang dikabarkan asal Jakarta.

Jay Idzes baru saja pindah secara gratis ke Venezia pada bursa transfer musim panas 2023 setelah kontraknya habis bersama Go Ahead Eagles selaku kontestan Eredivisie alias divisi teratas Liga Belanda.

Jay Idzes membela Go Ahead Eagles selama tiga musim sejak 2020. Pemain berpostur 190 cm itu mencatatkan 51 penampilan di Eredivisie.

Pada musim lalu, Jay Idzes hanya dua kali absen untuk Go Ahead Eagles di Eredivisie. Sisanya, pemuda kelahiran Geldrop-Mierlo, Belanda, itu 32 kali bertanding sebagai starter dan hanya tiga kali diganti.

Bersama Venezia pada musim ini, Jay Idzes selalu beraksi penuh dalam lima pertandingan, dengan rincian empat kali di Serie B dan sekali di Coppa Italia 2023/2024.

Sementara itu, Arya mengatakan bahwa pihaknya memproyeksikan Jay Idzes untuk memperkuat Timnas Indonesia di Piala Asia 2023 Qatar.

Timnas Indonesia akan bermain di Piala Asia 2023 pada 12 Januari-10 Februari 2024. Tim berjulukan Skuad Garuda itu tergabung di Grup D bersama Timnas Jepang, Irak, dan Vietnam.

PSSI akan bekerja keras untuk memperjuangkan naturalisasi Jay Idzes dapat rampung sebelum Piala Asia 2023. "Kami akan kejar," tutur Arya.

Ada tujuh pemain naturalisasi yang aktif di Timnas Indonesia. Ketujuhnya adalah Stefano Lilipaly, Marc Klok, Jordi Amat, Shayne Pattynama, Sandy Walsh, Ivar Jenner, dan Rafael Struick.

Sementara, berdasarkan statistik, Cristian Gonzales dapat dibilang sebagai pemain naturalisasi Timnas Indonesia. Penyerang kelahiran Montevideo, Uruguay, itu bermain 32 kali dengan perolehan 13 gol.

Gonzales dinaturalisasi Timnas Indonesia pada 13 tahun lalu untuk kebutuhan Piala AFF 2010. Penampilan terakhirnya terjadi pada 2015.